PP GP Ansor Posisikan Masjid Pusat Layanan Masyarakat
NU Online · Jumat, 12 Juli 2013 | 22:00 WIB
Jakarta, NU Online
Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor) memosisikan masjid sebagai pusat layanan utama bagi masyarakat. Karena, masjid sebagai ruang pertemuan umat Islam dapat didayagunakan lebih efektif.
<>
Demikian dikatakan Koordinator Pelatihan Kader GP Ansor Angkatan II Aswaja Hasan Basri Sagala kepada NU Online di halaman Kantor PP GP Ansor, Jalan Kramat Raya nomor 65A, Jakarta Pusat, Jumat (12/7) siang.
“Dengan semangat baru, masjid tentu bisa berfungsi lebih dari sekadar tempat layanan ibadah,” kata Hasan Sagala.
Menurutnya, masjid dapat melayani kebutuhan-kebutuhan masyarakat di samping peribadahan. Kebutuhan akan pendidikan, pelatihan-pelatihan yang bersifat keahlian, atau layanan kesehatan.
Kader GP Ansor, sambung Hasan Sagala, memiliki tanggung jawab khusus untuk memakmurkan masjid di lingkungannya dengan amalan-amalan aswaja. Tetapi mereka juga mesti membaca peluang lain untuk meningkatkan fungsi masjid bagi lain keperluan masyarakat.
Untuk meningkatkan fungsi masjid itu, PP GP Ansor mengarahkan materi Pelatihan Kader GP Ansor Angkatan II Aswaja yang berlangsung selama Ramadhan tahun ini ke arah itu, imbuh Hasan Sagala.
Dengan enam kali pertemuan setiap Jumat dan Sabtu, pelatihan ini diharapkan efektif, tutup Hasan Sagala.
Penulis: Alhafiz Kurniawan
Terpopuler
1
Santri Kecil di Tuban Hilang Sejak Kamis Lalu, Hingga Kini Belum Ditemukan
2
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
3
Sound Horeg: Pemujaan Ledakan Audio dan Krisis Estetika
4
Perbedaan Zhihar dan Talak dalam Pernikahan Islam
5
15 Ribu Pengemudi Truk Mogok Nasional Imbas Pemerintah Tak Respons Tuntutan Pengemudi Soal ODOL
6
Operasional Haji 2025 Resmi Ditutup, 3 Jamaah Dilaporkan Hilang dan 447 Meninggal
Terkini
Lihat Semua