Nasional

Pra-Rakernas, LPTNU Bahas Kurikulum Aswaja, Moderasi Beragama, dan Peraturan Perkumpulan

Sen, 13 Februari 2023 | 00:15 WIB

Pra-Rakernas, LPTNU Bahas Kurikulum Aswaja, Moderasi Beragama, dan Peraturan Perkumpulan

Logo Rakernas LPTNU. (Foto: Dok LPTNU)

Jakarta, NU Online 
Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional di Medan, Sumatra Utara pada 8-10 Maret 2023 mendatang.


Sebelumnya, LPT PBNU akan menggelar Pra-Rakernas di Bogor pada Jumat-Sabtu (16-17/2/2023) dan di Purwokerto pada Selasa-Rabu (21-22/2/2023).


Di Bogor, Pra-Rakernas LPT PBNU akan membahas Kurikulum Ahlussunah wal Jamaah (Aswaja) dan Moderasi Beragama di perguruan tinggi.


“LPT PBNU bekerja sama dengan Kementerian Agama untuk mempersiapkan panduan dasar yang akan menjadi mata kuliah wajib terstruktur di semua PTNU,” kata Ketua Panitia Pelaksana Rakernas LPT PBNU, Faishal Aminuddin, kepada NU Online pada Sabtu (11/2/2023).


Faishal menjelaskan bahwa perumusan materi sampai tahap finalisasi dilakukan melalui kegiatan Pra-Rakernas. Berbagai undangan dari PTNU yang memiliki kompetensi pedagogik dalam merumuskan kurikulum ini akan diundang untuk menyempurnakan draft yang sudah dibuat.


Selain itu, dalam skala yang lebih luas, intisari dari kurikulum Aswaja ini akan dikompilasi dan diselaraskan dengan penguatan ideologi Pancasila bagi kampus-kampus se-Indonesia.


“Kegiatan ini didukung oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP),” kata Wakil Ketua LPT PBNU itu.


Lebih lanjut, Faishal menyampaikan bahwa hasil dari Pra-Rakernas akan dibawa menjadi salah satu materi Rakernas. Termasuk juga agenda Pra-Rakernas di Purwokerto mengenai diseminasi Peraturan Perkumpulan NU tentang Pengelolaan Perguruan Tinggi NU yang akan diluncurkan pada saat Rakernas.


“Peraturan ini akan menjadi pegangan bagi pengelolaan PTNU se-Indonesia,” kata Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur itu.


Terkait dengan, peraturan perkumpulan NU atau peraturan PBNU yang secara spesifik dan detail mengatur urusan pengelolaan PTNU sebelumnya tidak ada. Peraturan baru ini merupakan penjabaran dari norma-norma dasar tentang pendidikan yang tercantum dalam AD ART Perkumpulan NU dan tugas LPT PBNU sendiri.


Karenanya, hal tersebut akan disosialisasikan pada Pra-Rakernas di Purwokerto nanti dan diluncurkan di Rakernas di Medan bulan depan.


Faishal menjelaskan bahwa sebagai hal yang baru, peraturan ini akan menjadi pegangan bagi semua PTNU baik perkumpulan atau yayasan.


“Sosialisasi dilakukan agar mereka mempersiapkan perubahan-perubahan yang dimandatkan melalui peraturan tersebut,” kata Faishal.


Misalnya, terkait statuta perguruan tinggi, komposisi Badan Penyelenggara Pendidikan di PTNU yang berada dibawah Perkumpulan NU dan Dewan Pembina yang berada dibawah naungan Yayasan.


“Pengaturan lainnya mulai dari pemilihan rektor sampai kepemilikan aset dan keuangan,” pungkas peraih gelar doktor dari Institut fur Politische Wissenschaft, Universitat Heidelberg, Jerman itu.


Pewarta: Syakir NF
Editor: Musthofa Asrori