Nasional

Sehari Dilantik Jadi Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono Kunjungi PBNU

Sel, 18 Oktober 2022 | 16:59 WIB

Sehari Dilantik Jadi Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono Kunjungi PBNU

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menerima kunjungan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Jakarta, NU Online

Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menerima kunjungan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono beserta rombongan.


Heru tiba di gedung PBNU pukul 11:15 WIB dan disambut langsung oleh Gus Yahya didampingi Ketua PBNU H Said Amin Husni. Pertemuan hangat tersebut berlangsung di Kantor PBNU di Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Selasa (18/10/2022).


Pertemuan yang berlangsung selama 30 menit itu berjalan dengan khidmat. Kunjungan Heru merupakan kunjungan perdananya setelah resmi ditunjuk sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta. Heru, yang juga menjabat Kepala Sekretariat Presiden RI, ditunjuk menjadi PJ Gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Joko Widodo.


Heru resmi dilantik menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta, menggantikan posisi Gubernur DKI Anies Baswedan yang telah habis masa jabatannya pada Ahad(16/10/2022).


Proses pelantikan dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam acara yang berlangsung di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Senin (17/10/2022).


Pelantikan dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 100/P Tahun 2022 tentang Pengesahan Pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Masa Jabatan 2017-2022 dan Pengangkatan Penjabat Gubernur DKI Jakarta.


Dalam petikan isi Keppres itu disebutkan pengesahan pemberhentian dengan hormat dari jabatan terhitung mulai 16 Oktober 2022, masing-masing Anies Rasyid Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta masa jabatan tahun 2017-2022 dan Ahmad Riza Patria sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta masa jabatan 2017-2022.


Ia terpilih di antara 2 kandidat lain yaitu Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar serta Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali.


Atas penunjukan tersebut, Heru akan mengemban amanah tersebut hingga jabatan gubernur definitif ditentukan melalui Pilkada DKI yang bakal dilangsungkan pada November 2024, terhitung 2 tahun dari sekarang.


Meski begitu, dirinya memastikan bahwa pelayanan terhadap Presiden dan Ibu Negara sebagai tugas dari Sekretariat Presiden akan tetap berjalan baik dan sesuai dengan standar yang berlaku.


Pewarta: Nuriel Shiami Indirphasa
Editor: Muhammad Faizin