Obituari

Wasiat Kasatkornas Banser: Tidak Ada Superman di Banser

Rab, 11 Maret 2020 | 07:15 WIB

Wasiat Kasatkornas Banser: Tidak Ada Superman di Banser

Kepala Satuan Koordinasi Satuan Nasional (Kasatkornas) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) H Alfa Isnaeni. (Foto: Istimewa)

Bandar Lampung, NU Online
Asinfokom Satuan Koordinasi Nasional (Satkornas) Banser Gatot Arifianto mengungkapkan bahwa kegiatan Kursus Banser Pimpinan (Susbanpim) V di Pasuruan, Jawa Timur menjadi perjumpaan terakhir seluruh kader inti GP Ansor dari berbagai daerah dengan Kepala Satuan Koordinasi Satuan Nasional (Kasatkornas) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) H Alfa Isnaeni.
 
Menurut Gatot yang pernah menjadi Ketua GP Ansor Kabupaten Way Kanan, Lampung ini, pada acara yang digelar di Graha Candra Wilwatikta, Pandaan, Pasuruan, H Alfa Isnaeni menegaskan tidak ada superioritas semacam Superman di badan semi otonom Gerakan Pemuda Ansor. Yang ada, kata Alfa, adalah super tim, kerja kolektif, kerja bersama, semua punya tanggung jawab. 
 
"Di Banser yang ada ialah orang yang berkomitmen untuk berkhidmah secara kolektif," tegas Alfa pada peserta Kursus Banser Pimpinan (Susbanpim) V pada 29 Februari 2020.
 
Komandan Banser Nasional itu merasa belum berbuat banyak untuk Banser. "Masih banyak yang harus kita lakukan. Saya baru mampu membuat Banser dalam jumlah banyak (bertambah). Ke depan, saya titip kepada sahabat-sahabat yang nantinya ada di Satkornas," kata Kasatkornas Banser itu lagi.
 
Alfa berharap, Banser banyak membaca dan mendengar. Karena dengan bertambahnya wawasan dan informasi didapat, akan banyak hal maslahat bisa dilakukan.
 
"Saya berharap, Banser sebagai pesantren kedisiplinan diri dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Islam Aswaja an-Nadhliyah ke depan akan semakin baik. Satu hal harus diingat, jangan merasa paling besar, paling hebat semacam Superman. Banser adalah super tim, untuk berkhidmah dengan kolektif," ujar Alfa.
 
H Alfa Isnaeni dipanggil Allah SWT pada Rabu (11/3) pukul 11.19 WIB di RS Kramat Jakarta. Diduga, Almarhum meninggal karena serangan jantung dalam usia 50 tahun. Ketum GP Ansor, Yahya Cholil Qoumas menilai bahwa almarhum adalah kader baik, terbaik, dan orang baik.
 
Berpulangnya Kasatkornas Banser H Alfa Isnaeni membuat seluruh kader Ansor dan Banser berduka. Di Lampung, Kasatkorwil Banser Tatang Sumantri menginstruksikan seluruh Banser melaksanakan shalat ghaib dan tahlil di masing masing Satkoryon untuk mendoakan almarhum.
 
Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Syamsul Arifin