Hamas Janji Lancarkan Serangan Terhadap Israel
NU Online · Jumat, 3 September 2010 | 22:59 WIB
Kelompok pejuang garis keras Palestina Hamas berjanji melanjutkan serangan-serangan mematikan pada Israel ketika babak baru perundingan perdamaian Timur Tengah diluncurkan di Washington, Kamis (2/9).
"Operasi perlawanan akan berlanjut," kata juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, setelah dua serangan penembakan di jalan-jalan Tepi Barat dalam waktu 24 jam yang menewaskan empat pemukim Israel dan melukai dua orang.<>
Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, mengklaim bertanggung jawab atas kedua serangan itu dan mengaitkannya dengan peluncuran kembali perundingan langsung Israel-Palestina di Washington, yang ditentang keras oleh gerakan tersebut.
Pasukan keamanan menyisir wilayah Tepi Barat yang diduduki Israel untuk mencari orang bersenjata, dan seorang pejabat Israel yang tidak mau disebutkan namanya memuji Pemerintah Palestina atas apa yang disebutnya penangkapan ratusan "teroris" di wilayah itu.
Hamas memberikan penjelasan yang simpang-siur mengenai jumlah anggotanya yang ditangkap dalam operasi itu, dimana para pemimpin Hamas menyebutnya 550, namun seorang pejabat tinggi Hamas di Tepi Barat mengatakan bahwa jumlah yang ditangkap hampir 150.
Pemerintah Palestina membantah menangkapi anggota-anggota Hamas dalam kaitan dengan serangan tersebut.
Juru bicara keamanan Adnan al-Damiri mengatakan, anggota-anggota Hamas mendapat "pemanggilan rutin yang dilakukan oleh badan keamanan untuk berusaha mencegah pelanggaran hukum".
Pemerintah Palestina yang didukung Barat dan Hamas berselisih sejak kelompok garis keras itu menguasai Jalur Gaza tiga tahun lalu.
Kelompok Hamas menguasai Jalur Gaza pada Juni tahun 2007 setelah mengalahkan pasukan Fatah yang setia pada Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam pertempuran mematikan selama beberapa hari.
Sejak itu wilayah pesisir miskin tersebut dibloklade oleh Israel. Palestina pun menjadi dua wilayah kesatuan terpisah -- Jalur Gaza yang dikuasai Hamas dan Tepi Barat yang berada di bawah pemerintahan Abbas. (syf)
Terpopuler
1
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
2
Operasional Haji 2025 Resmi Ditutup, 3 Jamaah Dilaporkan Hilang dan 447 Meninggal
3
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
4
PBNU Terima Audiensi GAMKI, Bahas Isu Intoleransi hingga Konsensus Kebangsaan
5
Kick Off Jalantara, Rais Aam PBNU Pimpin Pembacaan Kitab Karya Syekh Abdul Hamid Kudus
6
Kisah Di Balik Turunnya Ayat Al-Qur'an tentang Tuduhan Zina
Terkini
Lihat Semua