Warta

Jemaah Haji Kecewa Dengan Distribusi Air Zamzam

Rab, 26 Desember 2007 | 05:54 WIB

Mekkah, NU Online
Nota kesepahaman (MoU) antara Maskapai Penerbangan Garuda dan Departemen Agama tentang pemberian gratis air zamzam bagi jemaah haji Indonesia pada 1428 H/2007 M berbuah "isapan jempol".

Namun di sisi lain, yang dirugikan tak dapat menggugat karena pembatalan itu akibat faktor ekternal, yang tak dapat diklaim. Jemaah haji Indonesia sekarang dipaksa tersenyum kecut. Pulang haji tak dapat air zamzam gratis sebagaimana dialami jemaah pada tahun-tahun sebelumnya.

Pada<>hal air zamzam merupakan buah tangan bagi setiap jemaah haji kembali ke Tanah Air. Selain mudah diperoleh di sekitar Masjidil Haram, juga dapat dibeli dengan harga murah di pedagang kaki lima di Pasar Seng, Mekkah, dengan harga 10 riyal per 5 liter jerigen.

Karena murahnya, pada tahun lalu, maskapai penerbangan Garuda dan Arab Saudi memberikan secara cuma-cuma kepada setiap jemaah Indonesia. Tapi, untuk musim haji 1428 H/2007 M ini, air zamzam gratis tak ada lagi.

"Stop, air zamzam gratis," sebut sebuah judul koran yang memuat siaran pers dari Maskapai Penerbangan Garuda baru-baru ini.

Ini kebijakan konyol. Namun, berbagai pihak memaklumi setelah mengetahui bahwa munculnya penghentian distribusi air zamzam secara graris lantaran adanya perubahan kebijakan dari kementerian haji Arab Saudi.

Repot, memang. Jika pemerintah Kerajaan Arab Saudi mengatakan hitam, maka jemaah pun tak punya pilihan menolak. Mereka punya otoritas penuh di sini. "Kita harus nurut," kata Ketua Daerah Kerja (Daker) Mekkah, Cepi Supriatna dalam pertemuan dengan seluruh staf Daker Mekkah, Ahad malam (24/12).

Kementrian haji Arab Saudi, baru-baru ini mengumumkan menghentikan pengambilan air zamzam dalam jumlah besar, kepada siapa pun. Termasuk seperti sebelumnya yang dilakukan maskapai penerbangan Arab Saudi sebagai oleh-oleh bagi jemaah dari berbagai negara muslim.

Kementerian haji setempat merasa khawatir air zamzam diperjualbelikan. Oleh karena itu, mulai musim haji tahun ini, tanpa pemberitahuan dan sosialisasi dahulu, distribusi air zamzam dalam jumlah besar dihentikan.

"Jemaah haji bisa mengambil secara langsung dan tak dipungut bayaran," cerita Kepala Daker Mekkah, Wardhani Muhsin.

Masalah air zamzam ini makin mengemuka dalam rapat persiapan pemulangan jemaah haji Indonesia ke tanah air. Pasalnya, akibat maskapai penerbangan tak menyediakan air zamzam secara gratis itu, jemaah harus mencari sendiri ke Masjidil Haram.

Pihak maskapai hanya menyediakan jerigen berisi lima liter. Sementara ini banyak jemaah haji yang hendak bertolak ke Tanah Air belum memiliki air zamzam. Akhinya, waktu yang sempit banyak digunakan untuk "memburu" air zamzam, sementara pemberian jerigen secara gratis belum merata.

"Sudah ada sih yang menerima, tapi jerigennya tanpa tutup," katanya.

Akibatnya, karena waktu pulang sebagian jemaah haji Indonesia makin mepet, maka banyak jemaah datang ke Masjidil Haram untuk mengantri air zamzam.

Mengapa umat muslim begitu "ngotot" sepulang dari menunaikan ibadah haji merasa "wajib" membawa air zamzam. Alasannya, karena air itu bukan sembarang air. Ia punya nilai historis, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah dan memiliki keutamaan bagi yang meminumnya.

Terlebih lagi, jika meminumnya dilakukan dengan adab yang benar. Berikut keutamaan atau keistimewaan air zamzam, air yang berasal dari mata air surga, merupakan pemberian Allah berkat dikabulkannya doa Nabi Ibrahim.

Air zamzam menjadikan kota Mekkah berkembang. Air zamzam membawa manfaat besar pada Masjidil Haram. Zamzam dipercaya umat muslim  sebagai air paling baik di muka bumi, karena munculnya melalui perantara Malaikat Jibril. Zam-zam juga diyakini untuk mencuci hati Rasulullah lebih dari satu kali.

Air zamzam pernah diberkati Rasulullah dengan ludahnya yang suci, air yang berfungsi sebagai makanan, sekaligus obat untuk segala penyakit, dapat menghilangkan pusing kepala, barang siapa yang melihatnya dapat mempertajam penglihatan dan jika diminum dengan niat untuk kebaikan, maka Allah akan mengabulkannya.

Air ini dipercaya pula dapat membantu keinginan untuk mengetahui seluk-beluknya tanda keimanan dan terbebas dari sikap munafik. Air zamzam adalah air minum untuk orang-orang baik, menjadikan badan kuat.

Air zamzam tak akan habis walau airnya terus diambil, dan telah ada sejak 5000 tahun, sehingga menjadikan sumur tertua di permukaan bumi. (ant/sir)