Jum’at Besok Saatnya Meluruskan Arah Kiblat
NU Online · Kamis, 15 Juli 2010 | 05:06 WIB
Berdasarkan data hisab Lajnah Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) insyaallah akan terjadi roshdul kiblat kedua pada Jum’at, 16 Juli 2010 besok, pukul 16.26 WIB. Roshdul qiblat pertama kemarin terjadi pada bulan Mei 2010.
Peristiwa roshdul qiblat akan membantu umat Islam dalam meluruskan arah kiblat dengan cara yang sederhana, karena pada momen itu Matahari benar-benar berada di atas Ka’bah sehingga segala sesuatu yang berdiri tegak bayangannya menuju kiblat.<>
“Harap kaum muslimin dpt memanfaatkn peristiwa ini untuk mengukur arah kiblat di rumah masing-masing, mushola dan masjid setempat,” imbau KH A. Ghazalie Masroeri, Ketua Lajnah Falakiyah PBNU, di Jakarta, Kamis (15/7).
Namun Kiai Ghazali menambahkan, jika dalam pengukuran ditemukan ada mushola dan masjid yang belum lurus arah kiblatnya, tidak perlu memunculkan opsi membongkar mushola atau masjid.
“Perlu kami sampaikan berulang kali, apabila belum lurus, jangan dibongkar bangunannya tapi diluruskan shafnya saja,” katanya.
Pada momen rosdul kiblat ini Lajnah Falakiyah PBNU juga mengimbau jajaran Lajnah Falakiyah di seluruh indonesia untuk mempelopori Gerakan Peduli Rosydul Qiblat (GPRQ) kedua untuk melanjutkn sukses GPRQ pertama bulan Mei yang lalu. (nam)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua