Warta

Kang Said: Indonesia Tidak Akan Pernah Bangkrut

NU Online  ·  Ahad, 24 Juli 2011 | 06:13 WIB

Jakarta, NU Online
Kesan kegagalan pemerintah dalam mengatasi sejumlah permasalahan bangsa, memicu munculnya kritikan pedas dari sejumlah tokoh nasional dan agama, yang salah satunya menyebut Indonesia di ambang kebangkrutan. Namun tidak demikian yang disampaikan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, yang justru dengan tegas mengatakan Indonesia tidak akan pernah bangkrut.

"Ada kelompok di seberang yang mengatakan Indonesia akan bangkrut, biarkan mereka begitu. Tapi di mata saya Indonesia tidak akan pernah bangkrut, apalagi selama ahlus sunnah wal jama'ah masih ada," tegas Kiai Said dalam sambutannya di tasyakuran Hari Lahir PKB di Kantor PKB, Jl.Raden Saleh, Jakarta Pusat, Sabtu (23/7/2011) malam.<>

Ahlus sunnah wal jama'ah yang dimaksud oleh Kang Said, demikian Kiai Said biasa disapa, adalah terapan ajaran tersebut dalam kehidupan bermasyarakat. Penguasa, dalam hal ini pemerintah diharapkan tetap bekerja menjalankan tugasnya dengan baik, termasuk memperhatikan golongan minoritas yang membutuhkan bantuan.

Tentang munculnya kritikan pedas kepada pemerintah yang diketahui dilontarkan oleh tokoh agama tersebut, Kang Said dengan tegas juga menyesalkannya. Islam diakuinya memiliki aturan kepada setiap pemeluknya dalam menyampaikan kritikan atau koreksi kepada kelompok penguasa, yaitu disampaikan secara santun.

"Ada hadistnya itu. Yaitu kritik atau koreksi hendaknya dilakukan secara empat mata, tidak secara terbuka, atau bahkan disampaikan dengan nada mencibir. Itu tidak dibenarkan dalam Islam," seru Kang Said disambul tepuk tangan meriah tamu undangan.

Terkait kedatangannya ke tasyakuran Hari Lahir PKB, itu dilakukan sebagai pemenuhan atas undangan yang sebelumnya sudah disampaikan panitia. Dia juga merasa memiliki kewajiban hadir, karena PKB lahir dan tumbuh berkembang dengan basis masa para nahdhliyin.

Dalam kesempatan yang sama Kang Said juga mengungkapkan kebangkitan NU di tahun 2013 mendatang. Keyakinan itu didasarkan pada siklus 29 tahunan yang selama ini dialami NU dalam keikutsertaannya di dunia politik, dimana siklus yang sudah berputar untuk ke empat kalinya tersebut akan jatuh pada tahun 2013 mendatang.

"Ini nyata dan bisa dibuktikan. NU akan bangkit tahun 2013 nanti, entah itu lewat PKB atau partai lain yang berbasis masa nahdhliyin," ungkap Kang Said.

Sementara untuk kader PKB yang saat ini memegang amanah duduk di pemerintahan, baik legislatif maupun eksekutif, Kang Said menitipkan pesan agar mereka tetap memperhatikan kepentingan masyarakat kecil, sebagai salah satu bentuk terapan atas dasar NU, ahlus sunnah wal jama'ah.

Penulis: Emha Nabil Haroen