Warta

Menag Belum Lihat Tanda-tanda Resuffle

NU Online  ·  Senin, 20 September 2010 | 23:38 WIB

Jakarta, NU Online
Isu reshuffle kabinet terus bergulir seiring hampir setahunnya masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Jika hal itu benar-benar terjadi, Menteri Agama Suryadharma Ali siap untuk diganti jika dinilai tidak layak lanjut.

"Siap. Ya sama, kalian bekerja kan siap diberhentikan oleh bos kalian," kata Suryadharma di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/9). Namun hingga saat ini, Suryadharma mengaku belum melihat tanda-tanda reshuffle yang akan dilakukan oleh SBY. Jika pun reshuffle benar terjadi, Suryadharma yakin, SBY tidak hanya akan mendasarkan penilaian dari UKP4 saja.
/>
"Tentu tidak, misalnya, rapor merah kemarin bukan karena tidak mampu, tapi karena anggaran belum turun," katanya.

Meski mengaku belum melihat tanda-tanda perombakan kabinet, Suryadharma setuju jika evaluasi para menteri harus dilakukan. Namun semua itu ada di tangan SBY.

"Kalau evaluasi harus dong, harus ada, dan Presiden yang melakukan itu. Soal konsekuensi, juga ada di tangan Presiden apakah itu reshuffle atau hanya teguran," kata Suryadharma. (min)