Beruntunglah Anda yang bisa menjalankan sholat kapan pun dan dimanapun berada. Kesempatan seperti ini sekarang tidak bisa lagi dinikmati para pelajar Muslim di kota Berlin, Jerman. Pengadilan administratif setempat tidak lagi mengizinkan para pelajar menunaikan sholat di sekolah seperti tahun lalu.
Dalam putusan terbaru, seperti dilaporkan Free Internet Press pengadilan setempat menganggap sholat sebagai gangguan terhadap situasi belajar mengajar di sekolah. Padahal, tahun lalu, pengadilan Berlin telah memberikan izin kepada pelajar untuk menunaikan shalat di sekolah, walaupun di ruang khusus.<>
Sebelumnya, di tahun 2007, pengadilan juga pernah mengeluarkan putusan yang melarang murid sekolah menjalankan sholat di ruang belajarnya. Kemudian pada tahun 2008, pelajar mendapatkah izin sholat di lokasi yang terbatas. Keputusan tersebut, waktu itu bersifat sementara. Kemudian di tahun 2009, keputusan itu dijadikan permanen.
Keputusan permanen ini lantas mengundang reaksi dari otoritas pendidikan setempat. Lembaga ini mengajukan banding. Atas nama netralitas, otoritas pendidikan mengharapkan adanya kegiatan keagamaan di sekolah. Banding ini pun dipenuhi pengadilan administratif. Pengadilan menganggap bahwa demi kebebasan konstitusi dari pengaruh agama, pelajar tidak diizinkan menjalankan sholat di sekolah
Salah satu kepala sekolah yang mendukung pelarangan itu pun menyambutnya dengan girang. "Ini adalah saat yang sangat baik bagi sekolah di Berlin," kata kepala sekolah Brigitte Burchhardt yang mendukung pelarangan itu. Akankan putusan ini berjalan permanen tanpa banding ke pengadilan yang lebih tinggi (syf)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
4
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
5
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua