Daerah

Ansor Probolinggo Bentuk Satgas Antinarkoba

NU Online  ·  Rabu, 8 April 2015 | 10:03 WIB

Probolinggo, NU Online
Pengurus GP Ansor Probolinggo turut prihatin atas maraknya peredaran narkoba yang menyasar kalangan muda. Pihak pengurus juga membentuk satgas yang bergerak melakukan sosialisasi perihal bahaya narkoba. Mereka bergerak untuk mencegah dan memutus mata rantai peredaran narkoba di kalangan pemuda.
<>
“Dalam Satgas Antinarkoba ini, kami juga melibatkan adik-adik IPNU dan IPPNU serta perwakilan dari pengurus Pramuka,” kata Ketua GP Ansor Probolinggo Muchlis, Selasa (7/4).

Lelaki asal desa Patokan kecamatan Bantaran ini menjelaskan, satgas ini dibentuk untuk membantu program sosialisasi kepada para pelajar, khususnya kalangan pemuda di Probolinggo.

“Dalam pelaksanaan tugasnya, satgas ini akan bersinergi dengan semua pihak khususnya BNK Probolinggo. Kebetulan memang saat ini Pemkab Probolinggo sedang gencar-gencarnya memberantas mata rantai peredaran narkoba,” jelasnya.

Muchlis menegaskan rencana strategis (renstra) satgas antinarkoba untuk turun ke semua lembaga pendidikan dan pesantren perihal bahayanya narkoba serta jenis-jenis obat terlarang yang membahayakan baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

“Mudah-mudahan keberadaan satgas antinarkoba ini bisa berperan aktif melakukan sosialisasi, pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba di Probolinggo. Sehingga nantinya mampu mencetak generasi muda yang benar-benar berkualitas dan berakhlakul karimah,” harapnya. (Syamsul Akbar/Alhafiz K)