Pelantikan PR IPNU dan IPPNU Claket, Pacet, Mojokerto, Jatim.
Mojokerto, NU Online
Kaderisasi yang dilakukan Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur terus dilakukan hingga pelosok.Â
"Kaderisasi dilakukan guna membangun kader NU yang siap berkiprah melawan globalisasi dalam wadah IPNU dan IPPNU yang sesuai dengan ajaran Ahlussunnah wal Jamaah an-nahdliyah,” kata Ketua PC IPNU Kabupaten Mojokerto, Mujibaturrohman. Hal tersebut disampaikannya saat melantik Pimpinan Ranting (PR) IPNU dan IPPNU Desa Claket, Pacet, Rabu (13/3) malam.
Pelantikan diiringi istighotsah dan doa bersama yang digelar di Balai Desa Claket. Ikrar janji semakin khidmat karena diucapkan dalam rangka hari lahir ke-65 IPNU dan ke-64 IPPNU.Â
“Diharapkan para pemuda akan selalu berperan dalam majunya desa,” kata Ketua PR IPNU Claket, Ali Akbar Filayani.
Akbar sapaan akrabnya menjelaskan bahwa kegiatan dimulai dengan penampilan hadrah akustik, prosesi pelantikan, doa bersama untuk bangsa dan muassis atau pendiri IPNU IPPNU, dan diakhiri prosesi potong tumpeng.
Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPPNU Pacet, Halimatus Sya’diyah mengatakan bahwa doa bersama digelar atas rasa syukur atas terbentuknya ranting IPNU IPPNU Claket.Â
“Ini juga untuk mendoakan muassis IPNU dan IPPNU, karena para pelajar NU sekarang akan menggantikan paara muassis terdahulu,” katanya.
Umbar Mulyadi selaku Kepala Desa Claket dalam sambutannya mengatakan bahwa sinergi badan otonom atau Banom NU seperti IPNU IPPNU dengan perangkat desa dan pengurus NU harus dilakukan secara istikamah. “Baik dalam bidang pendidikan, pengembangan masyarakat, maupun program desa. Karena NU lebih fokus dan detil pada semua aspek,” katanya.
Dirinya juga menyampaikan selamat berkhidmat kepada pengurus baru PR IPNU IPPNU Claket. “Semoga dapat amanah, bertanggung jawab dan selesai kepengurusan dengan husnul khatimah,” harapnya.
Ratusan kader IPNU dan IPPNU di Pacet, jajaran Pengurus Majelis Wakil Cabang NU, perangkat desa, Gerakan Pemuda Ansor, Muslimat NU, Fatayat NU, dan alumni, serta pembina ikut hadir pada pelantikan dan doa bersama ini. (Syaiful Alfuat/Ibnu Nawawi)
Terpopuler
1
Membatalkan Puasa Syawal karena Disuguhi Hidangan saat Bertamu, Bagaimana Hukumnya?
2
Festival Ketupat Lebaran Idul Fitri, Warga Kediri dan Pengguna Jalan Dapat Nikmati Makan Gratis
3
Sungkeman saat Lebaran Idul Fitri, Bagaimana Hukumnya?
4
Doa Arus Balik Lebaran, Dibaca Sepanjang Perjalanan
5
Tellasan Topak, Tradisi Perayaan Lebaran Ketupat di Madura pada 8 Syawal
6
Hadapi Qatar di Piala Asia U-23 2024, Begini Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia
Terkini
Lihat Semua
