Daerah

Generasi Muda Harus Bermoral

Sen, 29 Juli 2019 | 03:00 WIB

Generasi Muda Harus Bermoral

Kajian rutin setiap Ahad pagi, IPNU-IPPNU Ngawi, Jatim

Ngawi, NU Online
Sekretaris Majelis Wakil Cabang Kecamatan Karangjati Kabupaten Ngawi, Jawa Timur Luthfi Hakim mengatakan, menjadi generasi muda yang mempunyai karakter dan bermoral haruslah dibentuk sejak dini. Sebab jika tidak, maka yang terjadi adalah akan kita dapatkan generasi tanpa arah dan tujuan dan bermuara kepada perilaku negatif.
 
"Jika para pemuda tidak membekali diri dengan perilaku yang akhlakul karimah, maka yang terjadi adalah perilaku pemuda tanpa arah, tujuan, dan cenderung ke perilaku negatif," ujarnya   
 
Hal tersebut disampaikan saat mengisi kajian kitab Ta'lim Muta'alim rutin di Ahad Pahing yang dilaksanakan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Perempuan Nahdlatul Ulama (IPPNU) Karangjati, Ahad (28/7) pagi.
 
Dijelaskan bahwa dalam hidup berbangsa dan bernegara haruslah memiliki moral yang baik. Hal tersebut merupakan salah satu bentuk upaya dalam mencapai Negara Indonesia menjadi negara yang maju. Namun, saat ini tidak sedikit orang yang pintar namun tidak bermoral, akhirnya dirinya menjadi orang yang menyimpang dari norma dan aturan yang berlaku. "Jangan cuma pintar, jadilah orang yang bermoral," jelasnya.
 
Dicontohkan olehnya, ciri orang yang memiliki moral yang baik adalah dengan mematuhi peraturan yang berlaku. Di Negara Indonesia korupsi merupakan pelanggaran yang harus dihapuskan, karena merugikan. "Patuhi peraturan, contohnya ketika nanti jadi pejabat yo jangan korupsi," cetusnya.
 
Selain itu, dirinya menegaskan dalam lingkup yang lebih kecil bahwa sebagai siswa janganlah sampai membuat keonaran, seperti halnya berkelahi dengan siswa lain. Karena hal tersebut dapat berdampak yang tidak baik kepada dirinya, bahkan bisa berurusan dengan pihak kepolisian. "Jangan tawuran," tegasnya.
 
Luthfi berharap kepada seluruh hadirin yang notabene adalah pelajar bahwa pemuda harus mempunyai jiwa semangat yang tinggi dalam belajar dan mengaji, karena hal tersebut merupakan proses mengantarkan dirinya menjadi orang yang meraih apa yang dicita-citakan. 
 
"Belajar dan mengaji yang giat, kejar cita-citamu," harapnya.
 
Ketua PAC IPNU Karangjati Anan menjelaskan, dengan terlaksananya kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud pelaksanaan program rutin disetiap bulannya. "Kegiatan ini rutin kita laksanakan di setiap bulannya," jelasnya kepada NU Online.
 
Dirinya berharap program tersebut dapat terus berjalan, dan jumlah peserta yang mengikuti dapat bertambah. Karena kegiatan ini sangat terbuka, terutama bagi pelajar yang ada di Kecamatan setempat. "Semoga pesertanya bertambah," harapnya.
 
Kegiatan yang berlangsung di Masjid Miftahul Jannah Ranting Ploso Karangjati tersebut dihadiri oleh puluhan Pengurus PAC IPNU-IPPNU Karangjati. (Wahyu Akanam)