Generasi Muda NU Bogor Lakukan Salat Ghaib Doakan Gus Dur
NU Online Ā· Kamis, 31 Desember 2009 | 00:45 WIB
Gerakan Pemuda (GP) Ansor serta berbagai organ sayap muda Nahdlatul Ulama (NU) Kota Bogor, Rabu, menggelar salat ghaib atas wafatnya mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid.
Sekretaris GP Ansor Cabang Kota Bogor, Rachmat Imron Hidayat di Bogor, mengatakan, pihaknya besera generasi muda NU Kota Bogor secara spontan melakukan salat ghaib, mendo'akan kepergian Gus Dur.<>
"Kami melakukan salat ghaib sebagai bentuk doa dan kecintaan terhadap Gus Dur. Gus Dur merupakan tokoh besar bagi bangsa Indonesia. Kita merasa kehilangan bapak panutan bangsa," kata Rachmat Imron Hidayat.
Lebih lanjut Rachmat Imron mengemukakan, salat ghaib GP Ansor Kota Bogor dilakukan di sekretariat GP Ansor di bilangan Warung Jambu, Bogor Utara, Kota Bogor.
GP Ansor, lanjut Imron, akan melakukan tahlil bersama selama sepekan penuh baik dipusatkan di gedung Ansor maupun di kediaman masing-masing.
Selain itu, sambung dia, GP Ansor beserta komponen muda NU Kota Bogor lainnya mengibarkan bendera merah putih setengah tiang.
"Kami melakukan berbagai aktivitas baik berupa doa maupun yang lainnya sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Bapak Bangsa Gus Dur," ujar Imron.
Imron menyampaikan, kepergian Gus Dur diharapkan tidak mematikan perjuangan yang pernah dilakukannya semasa hidup yaitu mewujudkan keadilan, toleransi, kemanusiaan dan kesamaan antar umat manusia.
"Keperdian Gus Dur merupakan kehilangan besar bagi bangsa Indonesia. Semoga cita-cita dan perjuangannya dapat dilanjutkan oleh semua anak bangsa," imbuh dia. (hir)
Terpopuler
1
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
2
Operasional Haji 2025 Resmi Ditutup, 3 Jamaah Dilaporkan Hilang dan 447 Meninggal
3
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
4
PBNU Terima Audiensi GAMKI, Bahas Isu Intoleransi hingga Konsensus Kebangsaan
5
Kisah Di Balik Turunnya Ayat Al-Qur'an tentang Tuduhan Zina
6
Kick Off Jalantara, Rais Aam PBNU Pimpin Pembacaan Kitab Karya Syekh Abdul Hamid Kudus
Terkini
Lihat Semua