Daerah

Haul Buntet, Alumni Gelar Aksi Layanan Kesehatan

NU Online  ·  Jumat, 6 April 2018 | 22:00 WIB

Cirebon, NU Online
Para pendiri Pondok Buntet Pesantren Cirebon tidak hanya konsen membina ilmu agama dan pengembangan berbagai ajaran Islam, tetapi juga telah banyak memberikan teladan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat umum. 

Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Ikatan Keluarga Alumni Buntet (Iklab) Pesantren KH Masrur Ainun Najib sebagai latar belakang dari terselenggaranya kegiatan bakti sosial Aksi Layan Sehat (ALS) bekerjasama dengan Dompet Dhuafa, di Desa Buntet, Blok Karang Anyar, Astanajapura, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (6/4).

"Dari latar belakang itulah, kemudian para alumni tergerak untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat sebagai bentuk pengaplikasian dari ajaran para ulama pendiri pondok Buntet Pesantren," kata Kiai Masrur.

Wakil Ketua PP Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) itu sengaja memilih Desa Buntet, Blok Karang Anyar sebagai lokasi pemberian kontribusi kepada masyarakat. Alasannya karena alumni ingin memberikan sumbangsih terhadap guru yang telah memberikan yang terbaik semasa mendidik. 

"Para alumni ingin mengembalikan dharma bakti kepada masyarakat Buntet yang selama ini telah turut serta berbagi tempat dalam menuntut ilmu," ungkap alumni Pondok Al-Hikmah K1 Buntet Pesantren itu. 

Sementara kesehatan lanjut Kiai Masrur, menjadi syarat utama dalam menjalankan rangkaian ibadah. Sebab tidak mungkin bisa melaksanakan gerakan-gerakan ibadah kalau tubuh sedang didera sakit atau, bagaimana bisa mencari nafkah kalau hanya berbaring di tempat tidur. 

"Karenanya, penyelenggaraan layanan kesehatan ini penting untuk digelar, selain itu kami juga menganggap bahwa kegiatan ini menjadi salah satu dakwah bil hal, yakni dakwah yang merupakan kerja nyata, tidak hanya sekadar menyampaikan pesan-pesan di atas mimbar atau di majelis taklim pada umumnya," pungkasnya. (Aru Elgete/Muiz)