Daerah

Keamanan Dunia Tergantung Pengamalan Ilmu Ulama

NU Online  ·  Kamis, 5 September 2013 | 06:02 WIB

Tegal, NU Online 
Jika dunia ingin aman maka jangan lupakan ulama. Ilmu ulama harus dipedomani. Pedoman itu menjadi syaratnya. Ulama dalam segala peradaban memilki peran yang sangat strategis. Untuk meneladani itu, masyarakat harus mengamalkan dan memelihara ilmu mereka.
<>
Demikian ditutur pengasuh pondok pesantren Al-Falah KH Ahmad Sobri ketika diminta menjadi pembicara dalam kegiatan Mantab Dzikrul Ghofilin. Kegiatan itu digelar pengurus Mantab yang bermitra dengan Brigif 04 Dewa Ratna di lapangan markas Brigif 04 Dewa Ratna Slawi, Jawa Tengah, Ahad (25/8).

Kiai yang berdomisili di Banyumas lebih lanjut menuturkan, pedagang yang baik dan jujur juga bagian dari ketenteraman dalam memelihara dunia.

“Yang terpenting adalah bagaimana semua pihak bisa sama-sama menjaga bumi Allah SWT sehingga akan tercipta suasana damai dan sarat keindahan,” katanya.

Kesempatan itu dihadiri ribuan jama’ah, para kiai, TNI dan POLRI. Sementara Pangdam 04 Diponegoro diwakili oleh kabintal, Komandan Brigif Dewa Ranta, Kapolres Tegal. Sementara tamu undangan terdiri dari Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Tegal KH Chambali Utsman dan KH Mahfudz Basori.

Kegiatan yang digilir setiap Ahad Wage itu baru pertama kali dilaksanakan di kawasan militer. Perihal itu lebih dikarenakan bertepatan dengan peringatan hari ulang tahun ke-68 Republik Indonesia. dengan komunikasi yang lancar, kegiatan akbar yang melibatkan ribuan warga itu bisa berjalan dengan maksimal.


(Abdul Muiz/Alhafiz K)