Daerah

Kepengurusan NU Hendaknya Diisi yang Sudah Ikut Pengkaderan

Sel, 1 Oktober 2019 | 12:30 WIB

Kepengurusan NU Hendaknya Diisi yang Sudah Ikut Pengkaderan

Konferensi MWCNU Dukuhwaru, Kab Tegal, Jateng (Foto: NU Online/Nurkhasan)

Tegal, NU Online
Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tegal H Nurkholis Sobari mengatakan, Pengurus Nahdlatul Ulama (NU) ke depan harus didominasi kader-kader yang sudah mengikuti Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU).
 
"Pengurus NU harus didominasi alumni PKPNU. Karena kader PKPNU punya komitmen kebangsaan," ungkapnya.
 
Hal itu disampaikan H Nurkholis pada gelaran Konferensi MWCNU Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Ahad (29/9) di SMP Ma'arif NU Dukuhwaru.
 
Dikatakan, dari hasil survey yang dilakukan PBNU, kader NU yang belum mengikuti PKPNU. Mereka tidak punya komitmen kebangsaan. Kholis berharap, ke depannya MWCNU Kecamatan Dukuhwaru bisa lebih meningkat dan berkembang. 
 
Pada proses pemilihan pengurus yang dipimpin Ketua PCNU Kabupaten Tegal H Akhmad Wasy'ari dan Sekretaris PCNU H Nurkholis Sobari diawali dengan pemilihan Rais MWCNU melalui mekanisme Ahlul Hali Wal Aqdi (AHWA) dengan  menetapkan 5 orang kiai. 
 
Lima kiai tersebut yakni KH Mustaqim, KH Abdul Aziz Mufti, Kiai Misbahudin, Kiai Taufik dan KH Sobri Ambari. Setelah berembug dan musyawarah, AHWA menyepakati KH Mustaqim sebagai Rais Syuriyah MWC NU Kecamatan Dukuhwaru.
 
 Sedangkan pada proses pemilihan Ketua MWCNU yang disepakati melalui sistem pemungutan suara /voting (tertutup).
 
Hasil pemungutan suara Ustadz Rizqon Mubarok meraih dukungan terbanyak dengan demikian, Pengurus MWCNU Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal Jawa Tengah memiliki nakhoda baru untuk lima tahun ke depan di bawah Rais KH Mustaqin dan Ketua Ustadz M Rizqon untuk masa khidmad 2019-2024.
 
Rais Syuriah MWCNU Kecamatan Dukuhwaru KH Mustaqim didampingi Ketua MWCNU terpilih Ustadz M Rizqon kepada NU Online menuturkan, langkah awal yang akan dilakukan yakni melengkapi struktur pengurus harian dan lembaga sehingga bisa segera dilantik.
 
"Insyaallah kita juga akan berupaya mengaktifkan kegiatan yang vakum agar bisa eksis kembali. Mudah-mudahan dengan dukungan semua pihak, akan bisa terwujud," ujarnya. 
 
Selain itu, pengurus baru juga siap mensukseskan agenda peringatan Hari Santri tahun 2019 dari PCNU Kabupaten Tegal. "Kita juga siap melaksanakan tugas dan mensukseskan rangkaian kegiatan Hari Santri 22 Oktober mendatang," imbuhnya, Senin (1/10).
 
Konferensi MWC NU Kecamatan Dukuhwaru dihadiri PCNU Kabupaten Tegal, Muspika Kecamatan Dukuhwaru, pengurus MWC NU Dukuhwaru, pengurus Badan Otonom NU tingkat Kecamatan dan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama se-Kecamatan Dukuhwaru. 
 
Kontributor: Nurkhasan
Editor: Abdul Muiz