Daerah

Kirab Kebangsaan: Merawat Ukhuwah dan Persatuan Bangsa

Sab, 8 Februari 2020 | 16:30 WIB

Kirab Kebangsaan: Merawat Ukhuwah dan Persatuan Bangsa

Kirab Kebangsaan di Kabupaten Sampang, Sabtu (8/2). (Foto: NU Online/Sulaiman)

Sampang, NU Online

Ribuan warga Sampang, Jawa Timur yang berasal dari berbagai kalangan melaksanakan Kirab Kebangsaan, Sabtu (8/2). Kirab ini bergerak mulai dari komplek Taman Makam Pahlawan menuju lapangan Wijaya Kusuma Kota Sampang. Peserta kirab membentangkan bendera merah putih dengan panjang 500 meter dan lebar 12 meter.

 

Kegiatan yang dinahkodai oleh Kodim 0828 dan Pemerintah Kabupaten Sampang ini juga diikuti delegasi dari organisasi kemasyarakatan yang berada di Madura, Jawa Timur, termasuk Nahdlatul Ulama (NU) dan Banomnya.

 

Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Sampang, Farisi mengungkapkan, Kirab Kebangsaan ini untuk menggugah masyarakat agar tetap merawat serta menjaga ukhuwah dan persatuan bangsa. Sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bisa terhindar dari perpecahan.

 

"Kami berharap, perang saudara yang terjadi di Timur Tengah tidak terjadi pula di Indonesia. Salah satu caranya, kita harus menjaga ukhuwah dan kesatuan bangsa," jelasnya saat ditemui NU Online di sela-sela Kirab Kebangsaan berlangsung.

 

Lebih lanjut Farisi mengatakan, saling menghormati dan menghargai adalah termasuk dalam upaya merawat persatuan bangsa. Jangan sampai saling cela terhadap sesama, apalagi masih sama-sama Muslim.

 

"Kalau kita mampu menghargai dan menghormati orang lain, insyaallah kita akan mendapatkan perlakuan yang sama. Apalagi sesama Muslim, jangan sampai mau diadu domba sehingga terhindar dari perpecahan," tegasnya.

 

Sebelumnya semua peserta kirab melakukan ziarah ke makam pahlawan untuk mengenang jasa pahlawan yang telah susah payah hingga nyawa menjadi taruhan demi kemerdekaan Indonesia.

 

"Kita jangan lupa sejarah. Apalagi sampai membuat para ulama dan pahlawan bangsa yang telah gugur mendahului kita, kecewa terhadap penerus bangsa ini yang tidak bisa mewujudkan cita-cita bangsa dengan baik," tukas Farisi.

 

Sementara Kapolres Kabupaten Sampang, Didit Bambang Wibowo mengungkapkan, keutuhan NKRI menjadi tugas bersama bukan hanya kewajiban polisi dan TNI.

 

"Kirab Kebangsaan ini menegaskan bahwa keutuhan negara Indonesia perlu dipertahankan dan diperjuangkan dan butuh campur tangan semua pihak," katanya.

 

Kontributor: Sulaiman

Editor: Aryudi AR