Daerah

KMNU UGM Gelar ‘Izzatun Nahdliyyin

NU Online  ·  Rabu, 13 Mei 2009 | 00:47 WIB

Yogyakarta, NU Online
Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) Universitas Gajah Mada UGM, Ahad (10/5) lalu menggelar workshop dan pelatihan kepemimpinan kader-kader NU di Pondok Bina Akhlak Plosokuning, Sleman, Yogyakarta.

Kegiatan bertajuk "Izzatun Nahdliyyin” itu dimaksudkan untuk menguatkan ukhuwwah, memantapkan pemahaman ahlussunnah wal jama'ah (Aswaja) dan menyegarkan gerakan dakwah ala aswaja yang ada di kampus biru itu. Demikian dilaporkan kontributor NU Online Ahmad Musthofa Haroen.<>

Ketua Panitia M. Adib Zain mengatakan, urgensi penyelenggaraan kegiatan ini adalah fakta banyaknya mahasiswa Nahdliyin yang tengah belajar di UGM. “Potensi yang tersebar ini bagaimanapun mesti diorganisir agar manfaatnya lebih besar dan nyata,” tandasnya.

Kegiatan terbatas ini diikuti 30 mahasiswa dari disiplin ilmu eksakta, sosial, dan humaniora. “Memang terbatas dan bukan seremoni, karena setelah ini ada tindak lanjutnya,” tambahnya.

Senada dengan Adib, ketua KMNU UGM M. Zakiy Muntazhar menyebutkan situasi dakwah di kampus-kampus umum dewasa ini cenderung mengalami penyeragaman sehingga perlu alternatif.

“KMNU ingin berjuang di jalan dakwah dengan jatidiri ahlussunnah wal jama’ah. Dan, yang jelas, mesti terorganisir,” ungkapnya.

Sejak pagi hingga petang, berlangsung diskusi intens antara mahasiswa Nahdliyin dengan para pemateri dari pengurus PWNU DIY dan sejumlah akademisi UGM.

Para pemateri yang hadir antara lain KH Azhari Abta, Prof Dr Moh Maksum, KH Drs Aly As’ad, KH Zuhdi Muhdlor SH, Prof Dr Susetyawan, dan Prof Dr Asif Hadipranata.

Terdapat tiga tema besar yang dikaji dalam kegiatan itu. Pertama, Sejarah dan pandangan sosial keagamaan NU. Kedua, Profil dan perjuangan hidup para tokoh NU. Ketiga, Sejarah NU di UGM.

“Kegiatan semacam ini mesti diperluas jangkauan gerak dan partisipasinya, karena ke depan NU membutuhkan lebih banyak lagi kader yang professional,” tegas KH Zuhdi Muhdlor SH yang juga Sekretaris PWNU. (nam)