Daerah

NU Tangsel Ingatkan Akhlak Berbangsa dan Bernegara

NU Online  ·  Senin, 3 Desember 2018 | 13:00 WIB

Tangerang Selatan, NU Online
Akhlak merupakan hal penting dalam berkehidupan. Tak terkecuali dalam berbangsa dan bernegara, yakni menghayati Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, menerima Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan mematuhi UUD 1945.

"(Hal itu) sebagai bagian dari ketaatan kita semua kepada Allah Ketaatan kita kepada Rasul dan ulil amri minkum," ujar Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Tangerang Selatan KH Mohamad Thohir saat memberikan sambutan pada Istighotsah dan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pesantren Ainur Rohmah li Nahdlatil Ulama, Ciater, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, pada Ahad (2/12).

Bagi santri dan kader NU, lanjutnya, harus mampu mengintegrasikan dua nilai kecintaan dalam dirinya, yakni cinta terhadap agama dan tanah air sekaligus secara seimbang.

Dalam kesempatan yang sama, Habib Muhammad bin Abdurrahman al-Athos, menyampaikan bahwa Nahdliyin harus ber-PBNU. Bukan saja mengikutinya sebagai Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, PBNU juga, jelas Mustasyar PCNU Kota Tangerang Selatan ini, merupakan singkatan dari Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika,  NKRI, dan UUD 1945.

Kegiatan ini selain dihadiri oleh Nahdliyin Kota Tangerang Selatan juga dihadiri oleh Ketua PBNU KH Abdul Manan Abdul Ghani.

Kegiatan ini diawali dengan istighotsah yang dipimpin oleh Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) PCNU Kota Tangerang Selatan KH Ahmad Kastolani. 

Adapun Maulid Al-Barzanji dibacakan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang Selatan KH Saidi. (Syakir NF/Muiz)