PCNU Kota Sawahlunto Sumbar Miliki Nakhoda Baru Periode 2021-2026

Sawahlunto, NU Online
Apgreadisman dan Okto Verisman terpilih sebagai Rais Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Sawahlunto masa khidmat 2021-2026. Keduanya terpilih pada pelaksanaan Konferensi Cabang (Konfercab) ke-5, PCNU Kota Sawahlunto, Sumatra Barat di aula Kemenag Kota Sawahlunto, Sabtu (10/4).

Apgreadisman terpilih dari musyawarah Ahlul Halli Wal 'Aqdi (AHWA) yang beranggotakan tujuh orang. Sedangkan Okto Verisman terpilih secara aklamasi setelah dinyatakan memenuhi syarat dipilih menjadi Ketua Tanfidziyah PCNU.

Konfercab NU Kota Sawahlunto dibuka Wakil Ketua PWNU Sumbar Azwandi Rahman. Dalam sambutannya mengatakan, NU mempunyai tanggung jawab merawat dan menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari pihak-pihak yang ingin merongrong dan menghancurkannya.

“Karena NU bersama komponen bangsa lainnya, turut mendirikan dan mempertahankannya dari kekuasaan penjajah yang ingin kembali menguasai Indonesia,” tutur Azwandi Rahman.

"Dalam perjalanan bangsa, memang banyak pihak tidak senang dengan NU. Sehingga berbagai cara dilakukan untuk menghancurkan dan memojokkan NU. Alhamdulillah NU berhasil melewatinya dengan baik dan menyejukkan sehingga NU tetap eksis hingga kini," sambungnya.

Dikatakan Azwandi, berbagai macam cara dilakukan untuk menghancurkan NU. Apalagi di era media sosial ini, berbagai macam dan isu dibuat-buat, plesetan, informasi hoaks yang menyudutkan NU disebarkan ke publik memojokkan NU. Tujuan agar masyarakat semakin tidak senang dengan NU, minimal bingung melihat NU.

"Karena itu, pengurus NU yang terpilih nantinya di Kota Sawahlunto diminta juga aktif di media sosial dalam gerakannya. Kemajuan teknologi tersebut harus dimanfaatkan untuk lebih meningkatkan khidmat NU di tengah umat," tutur Azwandi.

Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Sawahlunto terpilih Okto Verisman menyebutkan, ke depan pihaknya akan memperbanyak gelaran halaqah (diskusi) terkait NU dari berbagai aspek. Sehingga pengurus dan warga NU Kota Sawahlunto semakin memahami bagaimana ber-NU tersebut.

“Dengan memperbanyak halaqah, mudah-mudahan warga NU Kota Sawahlunto tidak berpikir sempit. Namun, akan berpikiran luas dalam memandang berbagai isu yang muncul baik berskala lokal, regional, maupun nasional,” ujar Okto.

Selama ini, lanjut dia, NU di Kota Sawahlunto sudah mulai berkembang. Kehadiran NU pun sudah dirasakan di kota tersebut. Berbagai momen dan kesempatan, NU dilibatkan oleh pihak-pihak terkait.

“Sehingga pandangan dan sikap NU dijadikan pertimbangan dalam mengambil keputusan di Kota Sawahlunto. Ke depan, kami akan lebih aktif dalam kegiatan keumatan," pungkas Okto.

Kontributor: Armaidi Tanjung
Editor: Musthofa Asrori