Probolinggo, NU Online
Sedikitnya 54 mahasiswa berprestasi dari keluarga tidak mampu di delapan perguruan tinggi swasta (PTS) yang tersebar di Kabupaten Probolinggo menerima bantuan notebook dari Pemerintah Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan Pengurus Cabang NU (PCNU) Kabupaten Probolinggo dan PCNU Kota Kraksaan.
<>
Bantuan ini diserahkan oleh Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H. Hasan Aminuddin, Ahad (25/5). Penyerahan bantuan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H. Moch. Nawi, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo Busthami, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Probolinggo KH. Moch. Syaiful Hadi dan Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Kraksaan KH. Nasrullah A. Suja’i.
Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Probolinggo H. Moh. Syarifuddin mengungkapkan bahwa bantuan notebook ini diberikan dengan tujuan untuk meringankan beban mahasiswa berprestasi, khususnya yang berasal dari keluarga kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sarana yang mendukung perkuliahannya.
“Bantuan ini adalah salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan kecerdasan dan keterampilan bagi mahasiswa/mahasiswi khususnya pemanfaatan sarana teknologi sebagai salah satu sarana pendukung bagi keberhasilan pendidikan saat ini,” ungkapnya.
Sedangkan Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H. Hasan Aminuddin berharap agar bantuan hibah notebook yang diterima oleh mahasiswa ini bisa dimanfaatkan untuk menunjang prestasi dalam meningkatkan kecerdasan dan keterampilannya. “Mudah-mudahan dengan bantuan ini, para mahasiswa dan mahasiswi bisa terus meningkatkan prestasinya,” terangnya. (Syamsul Akbar/Mahbib)
Terpopuler
1
Jadwal Puasa Sunnah Sepanjang Bulan September 2025
2
Khutbah Jumat: Maulid Nabi dan 4 Sifat Teladan Rasulullah bagi Para Pemimpin
3
DPR Jelaskan Alasan RUU Perampasan Aset Masih Perlu Dibahas, Kapan Disahkan?
4
Penangkapan Direktur Lokataru Delpedro Marhaen oleh Polisi Dinilai Keliru dan Salah Sasaran
5
Pengacara dan Keluarga Yakin Arya Daru Meninggal Bukan Bunuh Diri
6
Polisi dan Militer Tembakan Gas Air Mata di Sekitar Kampus Unisba dan Unpas, Rakyat Jadi Korban
Terkini
Lihat Semua