Daerah HARI SANTRI 2022

Pesantren Al Hidayah Keputran Juara I Liga Santri U-15 Pringsewu

Jum, 7 Oktober 2022 | 07:30 WIB

Pesantren Al Hidayah Keputran Juara I Liga Santri U-15 Pringsewu

Santri dari Pesantren Al Hidayah berhasil menjadi juara I setelah dalam final menekuk perlawanan Tim Pesantren Yasmida Ambarawa. (Foto: NU Online/Faizin)

Pringsewu, NU Online 
Liga Santri U-15 dalam rangka Hari Santri tahun 2022 tingkat kabupaten berhasil menjadikan Tim Futsal Pesantren Al Hidayah Keputran Sukoharjo sebagai jawaranya. Santri dari Pesantren Al Hidayah berhasil menjadi juara I setelah dalam final menekuk perlawanan Tim Pesantren Yasmida Ambarawa melalui drama adu pinalti yang digelar di Pesantren Yasmida Ambarawa, Kamis (6/10/2022).


Kedua tim yang masuk fase final ini bermain atraktif di setiap detik pertandingan. Keduanya saling melakukan serangan-serangan terukur dipadu dengan umpan-umpan bola yang terarah. Kuatnya pertahanan kedua tim mengakibatkan skor imbang 2-2 di babak awal. 


Di babak kedua, tim kembali menampilkan permainan terbaik dengan jual beli serangan. Namun karena imbangnya kemampuan kedua tim tersebut, di babak kedua masing-masing hanya bisa menyeploskan satu gol sehingga skor imbang 3-3. Skor ini bertahan sampai peluit panjang dibunyikan wasit. 


Akhirnya penentuan juara harus ditentukan oleh adu pinalti. Hasil eksekusi dari titik putih ini membawa tim Pesantren Al Hidayah unggul sehingga tim ini berhasil menggondol piala Liga Santri 2022. Pesantren Yasmida sebagai tuan rumah harus puas di posisi runner up disusul juara 3 dan Pesantren Madinatul Ilmi Pagelaran dan Pesantren Nurul Huda Pringsewu.


Menurut Ketua PCNU Pringsewu, H Taufik Qurrohim kegiatan Liga Santri ini menjadi momentum dimulainya rangkaian kegiatan Hari Santri di Pringsewu. Diharapkan dengan Liga Santri ini, bibit-bibit unggul santri yang memiliki kemampuan olahraga Futsal bisa dibina dengan baik. Ia optimis santri yang jago di bidang olahraga akan memiliki sportivitas tinggi karena ditopang dengan akhlak yang baik.


Sementara Ketua Rabithah Ma’ahid Islamiyah NU (RMINU) Pringsewu H Abdul Hamid menjelaskan ada dua filosofi permainan Futsal yang bisa diambil oleh para santri. “Lapangan futsal memiliki garis. Ini menandakan bahwa seorang santri harus benar-benar memahami garis ketentuan agama yang tidak boleh dilanggar,” ungkapnya 


“Kemudian tujuan dalam permainan Futsal adalah mencetak gol. Gol ini adalah tujuan sehingga para santri harus fokus dalam meraih tujuan,” ungkapnya.


Liga Futsal ini diikuti oleh 16 tim yang merupakan utusan santri dari beberapa pesantren di Pringsewu. Kegiatan ini merupakan inisiasi dari RMINU sebagai lembaga NU yang membidangi kepesantrenan.


Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Syamsul Arifin