Daerah

Pilkades Serentak, MWCNU Tegalsiwalan Imbau Pengurus NU Netral

NU Online  ·  Senin, 6 April 2015 | 06:01 WIB

Probolinggo, NU Online
Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Probolinggo rencananya akan dilaksanakan secara serentak pada 3 Juni mendatang. Tetapi sejumlah persiapan demi kelancaran pesta demokrasi di tingkat desa tersebut sudah mulai dilakukan. Termasuk pembentukan panitia untuk bertugas dalam tahapan Pilkades.<>

Pelaksanaan Pilkades ini menarik semua elemen masyarakat untuk terlibat di dalamnya. Tidak hanya sekadar menjadi panitia saja, tetapi ada juga yang saling memberikan dukungan kepada masing-masing Calon Kepala Desa (Cakades) yang akan bertarung dalam Pilkades.

Menyikapi tersebut Mustasyar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Tegalsiwalan Kabupaten Probolinggo, Muhajir Abdur Rozaq menghimbau kepada pengurus NU harus tetap netral untuk menjaga kerukunan diantara Nahdliyin.

“Pengurus NU hendaknya tidak terlibat dalam perhelatan Pilkades. Kalau hanya menjadi panitia tidak masalah, tetapi kalau sudah memihak kepada salah satu calon tentunya akan membuat warga NU terkotak-kotak,” ungkapnya, Ahad (5/4).

Muhajir sangat menyayangkan jika warga NU terpecah hanya gara-gara pengurus NU beda dukungan terhadap calon yang sama-sama kader NU. “Kecuali saingannya dari paham lain masih bisa diberi toleransi. Tetapi kalau sudah sama-sama Aswaja (Ahlussunnah wal Jamaah), seyogyanya pengurus NU wajib bersikap netral,” jelasnya.

Lebih bagus lagi, kata Muhajir, jika pengurus NU mampu mengislahkan tatkala terjadi konflik. Karena hal itu lebih bermanfaat dari pada terlibat dalam politik praktis dengan cara dukung mendukung salah satu calon yang semuanya berasal dari kader NU.

Menurutnya, pengurus NU harus bisa bersikap netral dan merangkul semuanya sehingga bisa memberikan teladan kepada seluruh Nahdliyin layaknya menjadi guru bangsa di desanya. “Bukan malah menjadi sumber perpecahan karena upaya memihak kepada salah satu calon pada Pilkades," pungkasnya. (Syamsul Akbar/Fathoni)