Sumenep, NU Online
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Aqidah atau STITA Usymuni Sumenep, Jawa Timur menggelar Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba). Kegiatan berlangsung di Balai Desa Karang Nangka Kecamatan Rubaru sejak Kamis hingga Ahad (20-23/9).
Kegiatan yang dibuka Jumat (20/9) ini diikuti mahasiswa kampus setempat dan utusan dari beberapa perguruan tinggi, di antaranya Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien (IDIA) Al-Amien Prenduan, Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Ulum dan Universitas Wiraraja atau Unija di Sumenep. Bahkan juga dari Universitas Islam Madura Pamekasan serta Stieba Madura.
Ketua Komisariat PMII STITA, Syaiful Bahri, menyampaikan bahwa Mapaba merupakan kaderisasi formal pertama yang ada di PMII. Dan menjadi kewajiban bagi seluruh komisariat untuk menyelenggarakan.
Mapaba dengan tema Internalisasi Tri Motto PMII dalam Membentuk Karakter Mahasiswa tersebut disampaikan Syaiful Bahri lahir atas analisa panjang sejumlah Pengurus Komisariat (PK) PMII STITA.
"Hari ini PMII mengalami krisi moral, intelektual dan krisis sosial. Maka harapan besar pasca Mapaba, anggota baru menjadi patron gerakan, dalam menjaga nilai PMII sebagaimana yang tertuang dalam tri motto,” ungkapnya.
Demikian juga yang disampaikan Ketua Ikatan Keluarga Alumni atau IKA PMII STITA Abdul Latip berharap tri motto PMII bisa dijadikan sebagai usaha dalam membentuk karakter mahasiswa. “Juga bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari,” pesannya.
Sementara Suryadi selaku Ketua Umum Pengurus Cabang PMII Sumenep berharap agar setelah Mapaba akan lahir anggota yang sadar terhadap tugas dan tanggung jawab sebagai mahasiswa.
"Kalian harus mampu mengemban tugas dan amanah sebagai mahasiswa, serta dapat mengamalkan tri darma perguruan tinggi dan tri motto PMII,” katanya. (Mahrus/Ibnu Nawawi)