Daerah

Taati Protokol Kesehatan, Ansor Cilongok Kirab Agustusan dan Suronan

Ahad, 23 Agustus 2020 | 17:00 WIB

Taati Protokol Kesehatan, Ansor Cilongok Kirab Agustusan dan Suronan

Peserta Kirab Agustusan dan Suronan Ansor Cilongok, Banyumas, Ahad (23/8). (Foto: Sudin)

Banyumas, NU Online

Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PAC GP Ansor) Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menggelar Kirab Agustusan dan Suronan. Kirab ini  dimulai dari ujung barat hingga ujung timur Kabupaten Banyumas, Ahad (23/8). Kegiatan ini dimulai dari Kecamatan Pekuncen yang berbatasan dengan Kabupaten Brebes dan berakhir di Kecamatan Tambak yang berbatasan dengan Kabupaten Kebumen.


Ketua PAC GP Ansor Cilongok, Ischacul Chasan mengatakan kegiatan kirab ini menggunakan kendaraan sepeda sebanyak 70 unit. Urutan rombongan pertama sebanyak 17 peserta; rombongan kedua sebanyak 8 peserta; dan rombongan terakhir sebangak 45 peserta.

 

"Urutan kirab menyimbolkan Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, yakni tanggal 17 bulan 8 tahun 45, sehingga kalau dijumlah menjadi 70," katanya.


Dia menambahkan, untuk jarak yang ditempuh oleh peserta kirab sekitar 75 km, ini menggambarkan HUT Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia. Adapun waktu yang ditempuh sekitar lima jam dari titik start hingga titik finish.


Menurutnya selain ketujuh puluh peserta tersebut, ada juga peserta tambahan yang ikut meramaikan. Pasalnya di sepanjang jalur kirab, banyak peserta yang mengikuti rombongan di belakang. Mereka merupakan warga NU dari Kecamatan lain yang dilewati.


"Kegiatan ini didukung MWCNU Cilongok dan badan otonom di bawahnya, juga telah mendapat persetujuan dari PC GP Ansor Banyumas, karena rute kegiatan melewati kecamatan lain," katanya.


Dia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk menyemarakkan peringatan hari ulang tahun (HUT) Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia dan menyambut Tahun Baru Islam 1442 Hijriah. Selama kegiatan peserta menerapkan protokol kesehatan, karena saat ini masih masa adaptasi kebiasaan baru.


Menurutnya, dengan bersepeda sekaligus memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat, khususnya untuk Nahdliyin.


"Selain menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, jaga jarak aman, makan makanan yang bergizi seimbang, istirahat yang cukup, olahraga yang teratur dan terukur juga menjadi salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus corona," katanya.


Pihaknya berharap dengan kegiatan ini akan menambah semangat membangun negeri dan mencintai tanah air. Momentum Tahun Baru Hijriah, menurutnya, hendaklah menjadikan masyarakat lebih baik lagi dalam segala bidang.


Menurutnya dengan bersepeda juga menjadi media yang efektif untuk menyambung silaturahim dengan Nahdliyin, khususnya PAC GP Ansor kecamatan lain, apalagi saat ini olahraga sepeda sedang banyak diminati masyarakat.


"Selama kegiatan, peserta kirab mengikuti SOP bersepeda di jalan raya dan mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku," pungkasnya.

 

Kontributor: Sudin

Editor: Kendi Setiawan