Daerah

Teknologi Terus Berkembang, NU Hendaknya Turut Beri Solusi

Kam, 27 Februari 2020 | 15:45 WIB

Teknologi Terus Berkembang, NU Hendaknya Turut Beri Solusi

Konferensi IV MWCNU Giliraja, Sumenep, Jawa Timur. (Foto: NU Online/istimewa)

Sumenep, NU Online
Tantangan zaman akan terus berkembang. Pada saat yang sama, masyarakat harus juga dibimbing untuk menemukan solusi atas permasalahan yang dihadapi. Nahdlatul Ulama diharapkan turut memberikan jawaban atas problematika warga.
 
Penegasan disampaikan KH Hafidzi Sarbini selaku Wakil Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep, Jawa Timur saat memberikan sambutan Konferensi Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Giliraja, Kamis (27/2).
 
“Bahwa kepengurusan NU di tingkat manapun hendaknya dapat memajukan organisasi dan ikut serta mencari solusi masalah di era modern seiring perkembangan teknologi,” katanya di hadapan peserta yang hadir.
 
Dijelaskannya, organisasi kemasyarakatan seperti NU tidak mencari kemenangan, dan tentu saja berbeda dengan partai politik.
 
“NU tidak menyalahkan organisasi lain dan para ulama memikirkan manusia agar menjadi hamba terbaik di hadapan Allah,” tegasnya.
 
Karenanya, mewakili PCNU Sumenep, KH Hafidzi Sarbini berharap pengurus baru usai konferensi nantinya perlu meningkatkan kerja terutama harus mampu menghidupkan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) di tingkat desa.
 
“Karena dengan hidupnya PRNU akan mendukung jalannya MWCNU, yang ini semua hendaknya dilakukan demi tegaknya Ahlussunnah wal Jama’ah atau Aswaja an-Nahdliyah,” ungkapnya.
 
Di ujung sambutan, dirinya turut berharap semoga pengurus baru selalu mendapat rahmat, kekuatan, ikhlas dan lillahitaala. Karena bergabung atau mengurusi NU insyaallah hidupnya akan dimudahkan.
 
A Rofik selaku ketua penyelenggara menuturkan dengan diselenggarakannya konferensi diharapkan dapat memperkokoh ukhuwah islamiyah.
 
“Juga dapat memilih pengurus yang amanah dan dapat memajukan NU secara jamiyah dan jamaah, serta mampu mewujudkan kemandirian organisasi dan ekonomi keumatan,” harapnya.
 
MWCNU pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting, Sumenep menggelar Konferensi IV dan dipusatkan di Pondok Pesantren Darul Ulum Desa Banmaleng.
 
Acara yang mengusung tema ‘NU Mandiri, Indonesia Bermartabat, dari, oleh dan untuk NU’ ini dihadiri KH Hafidzi Sarbini, KH Yusuf Efendi, Zainul Hasan selaku Wakil Ketua PCNU Sumenep. 
 
Yang tidak ketinggalan turut hadir yakni PRNU Giliraja, badan otonom, seperti Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Fatayat NU, IPNU, hingga IPPNU.
 
Pada puncak konferensi, secara aklamasi terpilih KH Adam selaku rais, dan Achmad Fauzan sebagai Ketua MWCNU Giliraja masa khidmah 2020 hingga 2025.
 
 
Pewarta: Ibnu Nawawi
Editor: Aryudi AR