Daerah

UPZISNU Jombang Bantu Ratusan Warga Terdampak Corona dari Koin Kemandirian 

Jum, 8 Mei 2020 | 22:30 WIB

UPZISNU Jombang Bantu Ratusan Warga Terdampak Corona dari Koin Kemandirian 

Salah seorang pengurus UPZISNU di Kecamatan Gudo, Jombang memberikan bantuan paket sembako. (Foto: Istimewa)

Jombang, NU Online
Keberadaan Unit Pengumpul Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) di Kabupaten Jombang, Jawa Timur kian dirasakan banyak masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Ada ratusan warga terdampak Covid-19 secara ekonomi mendapat bantuan dari UPZISNU tersebut. Bantuan berupa sembako dan uang.

Yang menarik, bantuan tersebut bersumber dari kaleng kotak infak (Koin) atau biasa disebut kaleng kemandirian NU yang sudah disebar ke rumah-rumah warga. Setiap bulan kaleng diambil pengurus UPZISNU. Kemudian semua dana dikumpulkan, dihitung, dan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan dalam bentuk barang dan uang.

Seperti halnya di Kecamatan Gudo, Jombang. Beberapa UPZISNU yang bergerak bersama-sama untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat terdampak Covid-19, di antaranya UPZISNU Pucangro, Sepanyul, Krembangan, dan UPZISNU Tanggunan. Perolehan dana dari kaleng di beberapa UPZISNU desa ini paling besar dibandingkan di desa lainnya.

"Pendanaannya dari kaleng kemandirian yang dikelola UPZISNU masing-masing ranting," kata Ketua UPZISNU Gudo, Sulaiman kepada NU Online, Jumat (8/5).

Ia mengemukakan, jumlah warga yang sudah mendapatkan bantuan UPZISNU tidak kurang dari 300 orang, mulai dari kalangan dhuafa hingga anak-anak yatim.

Rinciannya UPZISNU Ranting Pucangro memberikan bantuan kepada 190 dhuafa berupa Sembako seharga 100 ribu, UPZISNU Ranting Krembangan menyerahkan paket beras kepada 60 orang, UPZISNU Sepanyul memberikan beras serta minyak goreng kepada 50 orang, dan UPZISNU Tanggunan menyalurkan sembako kepada 60 orang sekaligus santunan kepada tiga anak yatim 
 

"Alhamdulillah, semoga di bulan Ramadhan kita semua mendapat keberkahan dari bulan yang sangat istimewa ini dan wabah corona segera sirna," ucapnya.

Di samping itu, kegiatan serupa juga dilakukan oleh UPZISNU Pojokkulon Kecamatan Kesamben, Jombang. Bersama Pengurus Ranting NU dan beberapa pengurus badan otonom (Banom) NU setempat kompak mendatangi rumah-rumah warga yang terdampak Covid-19. Mereka membagikan bantuan sembako serta memberikan santunan kepada anak yatim.

"Ini adalah program santunan Ramadhan dan Peduli Covid-19 dengan membagikan 100 paket sembako untuk fakir miskin dan 30 paket santunan pada anak yatim," kata Ketua UPZISNU Pojokkulon, M Subhan.

Subhan menegaskan, dana untuk bantuan Sembako sekaligus santunan tersebut bersumber dari koin kemandirian NU. Meski UPZISNU di desa ini terbilang masih baru berdiri, diakuinya para pengurus cukup antusias melakukan gerakan-gerakan sosial.

"Saat ini telah berjalan lima bulan program kaleng sedekah dalam kemandirian ekonomi khususnya warga NU, alhamdulillah bisa membantu masyarakat yang benar-benar membutuhkan," tuturnya. 

Pewarta: Syamsul Arifin
Editor: Musthofa Asrori