Internasional

Silaturahmi dengan Pimpinan Al-Azhar, PBNU Tingkatkan Kerja Sama

Kam, 5 September 2019 | 08:00 WIB

Silaturahmi dengan Pimpinan Al-Azhar, PBNU Tingkatkan Kerja Sama

Sekretaris LD PBNU Ustadz Bukhori Muslim bersilaturahmi ke pimpinan Al-Azhar untuk meningkatkan hubungan kerja sama kedua belah pihak.

Jakarta, NU Online
Sekretaris Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LD PBNU), Ustadz Moch Bukhori Muslim, bersilaturahmi ke pimpinan Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir. Menurut Bukhori, kunjungan tersebut bertujuan untuk meningkatkan hubungan kerja sama antara PBNU dan pihak Al-Azhar.
 
Dalam pertemuan tersebut, kata Ustadz Bukhori, PBNU menyampaikan terima kasih kepada pihak Al-Azhar atas kerja sama yang semakin meningkat, terutama setelah kunjungan Grand Syekh Ahmad Muhammad Ahmad Al-Thayyeb ke Kantor PBNU dan bertemu dengan Ketua Umum KH Said Aqil Siroj. 
 
“Di mana pihak Al-Azhar memberikan 30 beasiswa full S1, daurah imam dan duat sebanyak 140 orang,” kata Ustadz Bukhori kepada NU Online, Kamis (5/9).
 
Dia menambahkan, dalam silaturahmi itu juga dibicarakan mengenai keinginan untuk tambahan beasiswa bagi santri-santri dari pesantren NU. Hal itu menjadi penting karena jumlah santri NU yang sangat banyak. 
 
“Juga memberikan beasiswa bagi santri tingkat aliyah agar mendapat beasiswa juga dari Al-Azhar sehingga persiapan untuk kuliah di Al-Azhar akan lebih baik. Karena bisa nyambung langsung kuliah di Al-Azhar,” jelasnya.
 
Ia juga berharap, adanya pelatihan tadribul ifta dari pihak Al-Azhar bagi para pegiat bahtsul masail NU. Hal itu dimaksudkan untuk menambah wawasan global bagi mereka yang fokus dalam bidang bahtsul masail. 
 
Ustadz Bukhori tidak sendirian dalam kunjungannya tersebut. Dia ditemani peserta program Tadribud Duat wal Aimmat gelombang tiga. Rencananya, mereka akan mengikuti pelatihan di Al-Azhar selama dua bulan ke depan. 
 
Dalam silaturahmi tersebut, rombongan PBNU ditemui Wakil Grand Syekh Soleh Abbas dan penasihat Grand Syekh Safir Abdurrahman Musa.
 
Program Tadribud Duat wal Aimmat sendiri adalah program yang merupakan kelanjutan dari pertemuan pimpinan kedua pihak sebagai wujud komitmen memperkuat hubungan kerja sama dalam penguatan dakwah Islam wasathiyah untuk menciptakan dunia yang lebih beradab dan damai.
 
Editor: Muchlishon