Nasional

Eny Yaqut: Pemberdayaan Perempuan Faktor Penting Bagi Kemajuan Bangsa

Kam, 26 Agustus 2021 | 08:00 WIB

Eny Yaqut: Pemberdayaan Perempuan Faktor Penting Bagi Kemajuan Bangsa

Penasihat DWP Kemenag, Hj Eny Yaqut Cholil. (Foto: Tangkapan layar FB Eny Yaqut)

Jakarta, NU Online
Penasihat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama (DWP Kemenag), Hj Eny Yaqut Cholil, mengatakan bahwa pemberdayaan perempuan merupakan faktor penting bagi perkembangan sebuah bangsa dan kemajuan negara.


Karena, kata Eny, sejatinya faktor penting membangun peradaban bangsa dilihat dari tingkat kemajuan berpikir kaum perempuan. Itulah sebabnya pemerintah berkewajiban memberi pendidikan yang bermutu baik guna meningkatkan kesadaran budi, skill (keterampilan), dan kecakapannya.


“Serta menjadikan mereka sebagai ibu sekaligus pendidik yang cakap dan cerdas,” ujar Eny saat menjadi pembicara kunci dalam webinar nasional bertajuk Mengelola Pikiran dan Persaaan Positif untuk Menjadi Perempuan Berdaya dan Bahagia, Kamis (26/8/2021).


Menurut dia, di Indonesia secara umum peran perempuan dalam kancah intelektual dan sosial sudah sangat baik. Bahkan, presiden perempuan pun pernah dimiliki. Belum lagi, di instansi-instansi pemerintahan dan parlemen sudah mulai proaktif dengan memberi peluang kaum perempuan untuk duduk dalam posisi strategis.


Selain itu, lanjut dia, sejarah juga mencatat bahwa fakta sosioreligi psikologis perempuan Indonesia umumnya merupakan figur sentral dalam pendidikan moral anak dan keluarga.


“Perempuan Indonesia memiliki multiperan. Ini sudah tidak diragukan lagi, baik sebagai diri sendiri, ibu, istri, dan sebagai profesional, karena memiliki karakter leadership yang lembut sekaligus kuat, dan memiliki keluwesan dalam bersosialisasi dan bernegosiasi,” beber istri Menag Yaqut Cholil Qoumas itu.


Eny menegaskan, berdaya menjadi kata kunci yang harus dipegang oleh perempuan untuk mencapai kesetaraan, kemandirian serta kemajuan bangsa dan negara Indonesia. Keterlibatannya merupakan hal yang sangat strategis dalam pembangunan nasional.


Wujudkan mimpi
Menurut Eny Yaqut, hal penting lainnya yakni dukungan sesama perempuan untuk mewujudkan setiap mimpinya. “Mensyukuri pencapaian-pencapaian yang telah kita perjuangkan, serta memberi dukungan pada perempuan-perempuan lain yang membutuhkan,” ujarnya.


Bagi dia, gerakan Women's Supporting Women yang digalakkan kalangan perempuan di setiap negara, termasuk Indonesia, merupakan gerakan yang perlu diakomodasi dengan baik. Sebab, tanpa ataupun sengaja disadari, sistem pendukung sesama perempuan memegang peranan besar dalam pemberdayaan perempuan.


“Bersama-sama kita saling mengingatkan, saling memberi kesadaran, pembimbingan, dan pengarahan, membangun mindset positif dan mengenal diri-sendiri,” ajak Eny.


Senada, Ketua DWP Kemenag, Farikhah Nizar Ali, mengatakan bahwa membangun lingkaran kekuatan di antara perempuan juga perlu dilakukan sebagai wadah berbagi segala macam ide, perasaan, kreativitas sesama perempuan.


“Yang perlu diingat bahwa dengan mendukung perempuan yang berhasil bukan berarti mengakui kegagalan diri sendiri. Karena banyak perempuan yang tidak mengenal dirinya sendiri, baik kelemahannya maupun kelebihannya,” ujarnya.


“Maka dari itu, mindset positif sangat penting dimiliki kaum perempuan untuk mengantarkan kita berdaya guna dan berbahagia,” kata perempuan yang karib disapa Ika itu.


Kontributor: Syifa Arrahmah
Editor: Musthofa Asrori