Nasional

FSB Paranti Sarbumusi Minta Pemerintah Tingkatkan Program Pelatihan dan Sertifikasi bagi Warga Lokal

Sen, 20 Maret 2023 | 14:30 WIB

FSB Paranti Sarbumusi Minta Pemerintah Tingkatkan Program Pelatihan dan Sertifikasi bagi Warga Lokal

Ketua Umum PP FSB Sarbumusi Agus Syahputra dalam acara orientasi pengurus di Grand Tebu Hotel Bandung, Jawa Barat, pada Ahad (19/3/2023). (Foto: Dok PP FSB Paranti Sarbumusi).

Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Federasi Serikat Buruh Pariwisata dan Aneka Industri (FSB Paranti) Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) Agus Syahputra meminta pemerintah untuk meningkatkan program pelatihan dan sertifikasi bagi warga lokal.

 

Ia mendorong agar pemerintah memiliki terobosan baru dengan memperkuat keahlian calon tenaga kerja dalam negeri. Tujuannya untuk mencegah posisi strategis masyarakat diambil oleh turis atau tenaga kerja asing (TKA).

 

Hal ini diungkapkan karena adanya kasus warga asing yang bekerja secara ilegal di Bali. Agus meminta agar pemerintah pusat menjadikan kasus tersebut sebagai bahan evaluasi. Sebab TKA ilegal itu dinilai merugikan pendapatan negara dan harus dihentikan.

 

Agus mendorong Presiden Jokowi melalui menterinya untuk menindak tegas para turis nakal yang melanggar hukum dan merampas peluang ekonomi masyarakat lokal.

 

"Turis asing yang bekerja ilegal di Bali harus ditindak, supaya mereka tidak menganggap remeh aturan di Indonesia," ujarnya dalam acara orientasi PP Paranti Sarbumusi di Grand Tebu Hotel Bandung, Jawa Barat, Ahad (19/3/2023), sebagaimana rilis yang diterima NU Online pada Senin (20/3/2023).

 

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa selama ini masih banyak pekerja dalam negeri yang diabaikan pemerintah. Agus lantas berharap agar kejadian TKA yang bekerja ilegal tidak lagi terjadi.

 

Agus mengatakan, FSB Paranti Sarbumusi sedang menggagas ide besar dengan memperkuat program pelatihan untuk masyarakat dan membatu mereka agar mudah mendapatkan sertifikasi.

 

"Pemerintah harus memperbanyak pelatihan dan sertifikasi pekerja sektor pariwisata dengan memprioritaskan warga lokal sekitar destinasi wisata. Hal ini akan meminimalisir pengambilalihan pekerjaan oleh turis asing," pungkasnya.

 

Sebagai informasi, acara orientasi yang digelar PP FSB Paranti Sarbumusi diikuti oleh pengurus baru masa khidmah 2023-2028. Pada hari pertama acara ini dihadiri tamu undangan dari berbagai federasi sektor pariwisata yang memberikan dukungan penuh kepada PP FSB Paranti Sarbumusi.

 

Para narasumber yang hadir di dalam agenda ini antara lain, Kapusdatik Kemnaker M Mustofa Sarinanto, Wakil Direktur Binwas K3 Kemnaker RI dr Olin Aditama, Program Officer International Labour Organization (ILO) Abdul Hakim, Wakil Presiden DPP Konfederasi Sarbumusi Djoko Wahyudi, dan Penata senior kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Barat M Fauzi Siregar.

 

Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Aiz Luthfi