Nasional

Ida Fauziyah Hadiahi Aktivis Muslimat NU yang Aktif Bermedsos

Rab, 12 Juli 2023 | 09:30 WIB

Ida Fauziyah Hadiahi Aktivis Muslimat NU yang Aktif Bermedsos

Menaker Ida Fauziyah saat hadir di Harlah ke-77 Muslimat NU tingkat Kabupaten Brebes. (Foto: NU Online/Wasdiun)

Brebes, NU Online
Menteri Ketenagakerjaan Hj Ida Fauziyah menghadiahi uang tunai untuk aktivis Muslimat NU yang menjadi konten kreator di media sosial. Tak segan-segan, Ida memanggil satu-persatu ibu-ibu hebat itu untuk diberi hadiah uang antara Rp 500 ribu hingga Rp 2 juta. Ia ingin para Ibu Muslimat menggunakan medsos sebagai media dakwah literasi digital.


“Tantangan baru bagi Muslimat NU era sekarang adalah bagaimana menghadapi gempuran media sosial, maka harus dilawan dengan menjadi konten kreator medsos yang tentunya sebagai media dakwah,” tutur Ida saat menyampaikan sambutan peringatan Harlah ke-77 Muslimat NU tingkat Kabupaten Brebes.


Ketua umum PP Fatayat NU periode 2010-2025 ini melihat bahwa dari data yang ia baca, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, masih lemah dalam pengguna internet dan masih sedikit yang memiliki laptop.


“Hal ini berkorelasi dengan angka kemiskinan di Brebes yang tinggi dan juga prevalensi stunting yang tinggi pula di Kabupaten Brebes,” ungkap Ida.


Muslimat NU, lanjut Ida, sudah banyak melakukan program untuk keluar dari belenggu kemiskinan, stunting, dan pendidikan yang rendah.


Dengan berbagai kendala itu, menjadi tantangan sekaligus lahan pengabdian yang luas bagi Muslimat NU. Dengan cara mengentaskan kemiskinan, menurunkan stunting, dan meningkatkan pendidikan di Brebes adalah langkah konkret yang harus dilakukan oleh Muslimat NU.


“Jangan biarkan anak cucu kita mengalami kekuarangan gizi, Muslimat telah berbuat dengan sering aktif di majelis taklim yang tentunya disediakan gotong-royong berkatan maka akan menambah nilai gizi,” tuturnya.


Stunting, lanjut dia, tidak hanya faktor ekonomi. Tetapi, juga ada faktor kepedulian orang tua pada 1000 hari pertama kelahiran.


“Ibu-ibu yang memiliki anak atau cucu jangan beli mobil dulu, jangan beli TV dulu, jangan nambah perhiasan atau HP android terbaru. Tetapi, selamatkanlah anak-cucu dengan menambah asupan gizi bagi mereka,” ajak Ida.


Bagi dia, menyelamat anak cucu dari stunting adalah kondisi darurat. Oleh karena itu, ia mengajak ibu-ibu Muslimat untuk menyelamatkan anak-anak dari stunting.


Bonus demografi
Dijelaskannya, saat ini telah memasuki kondisi bonus demografi, di mana anak-anak usia produktif lebih banyak. Maka jangan sampai generasi sekarang kekurangan gizi. Masa depan Indonesia disumbang juga oleh Kabupaten Brebes yang berkualitas, sehat jasmani dan rohani.


Anggota Komisi IX DPR RI Nur Nadlifah menambahkan, Muslimat NU telah membantu menyelesaikan permasalahan di Brebes. Muslimat telah nyata memberikan kontribusi maksimal di daerah ini.


“Anggota Muslimat NU aktif diberbagai lembaga sosial seperti kader kesehatan, pendidikan TK PAUD, dan lain sebagainya,” ungkapnya.


Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin dalam sambutannya mengaku bangga dengan daya juang Muslimat NU. Terbukti dari keikhlasan dan guyub rukunnya anggota Muslimat mensukseskan kegiatan Harlah ke-77 tahun yang sangat meriah.


Sumbangsih Muslimat diakui telah memberikan kontribusi nyata. Sebagai organisasi wanita terbesar di Indonesia juga di Kabupaten Brebes dapat terus berkembang dan menjadi salah satu pilar pembangunan.


Urip percaya, Muslimat NU Brebes mampu berperan nyata, dalam perkembangan kualitas kehidupan bermasyarakat di Brebes, baik ekonomi, pendidikan, maupun kesehatan. Sebagai organisasi keagamaan yang di dalamnya terdapat perempuan-perempuan muslim yang hebat, melahirkan gagasan serta ide untuk kemajuan bangsa.


Meski demikian, kemajuan perempuan tidak ada artinya jika melupakan kodratnya sebagai perempuan yang mengurusi keluarga dan rumah tangga. Dalam menjalankan peranannya, perempuan diharapkan dapat menjadi pendidik.


“Terutama dalam menanamkan pendidikan agama. Karena dalam agama Islam tidak hanya lelaki saja yang harus mendidik terkait agama. Perempuan juga wajib memberikan pengetahuan yang selaras dengan tuntutan dan syariat Islam, agar dapat mencetak generasi muda yang Islami,” tuturnya.


Pantauan NU Online, Harlah ke-77 Muslimat NU tingkat Kabupaten Brebes yang digelar di Halaman Islamic Center Brebes, Ahad (9/7/2023), kemarin itu dimeriahkan lantunan shalawat oleh Haddad Alwi dari Jakarta.