Jember, NU Online
Pengelolaan keuangan yang baik merupakan salah satu kunci kemajuan umat Islam. Sebab, dengan pengelolaan yang baik pendaptan dan distribusi uang akan terarah dan tepat sasaran. Sehingga tidak ada uang yang keluar mubadzir.
<>
Demikian dikemukakan Ketua Umum PP Muslimat NU Hj Khofifah Indar Parawansa saat memberikan pengarahan dalam pertemuan Himpunan Daiyah Majelis Taklim (Hidmat) dan Ikatan Haji Muslim NU ke-VI di Pesantren Al-Qodiri, Gebang, Jember, Jawa Timur, Senin (25/11).
Menurutnya, pengelolaan uang yang baik termasuk dakwah bil maal (dakwah dengan harta) yang perlu diperhatikan. Dakwah itu banyak variannya termasuk dakwah bil maal.
Khofifah menambahkan, paling tidak ada 4 pendeketan dakwah yang dimiliki umat Islam, yaitu dakwah bil maal (harta), bil lisan (ceramah/pidato), bil hal (perilaku) dan bil kitabah (artikel). Semua pendekatan itu bisa dilakukan sesuai dengan kemampuan dan kondisi masyarakatnya.
Namun yang perlu ditekankan saat ini adalah dakwah bil maal, urai Khofifah sambil menjelaskan bahwa pihaknya sudah mengumpulkan 99 ribu orang aktif dalm kegiatan menabung.
Di tempat yang sama, Sekretaris PC Muslimat NU Jember Emi Kusminarni mengharapkan kader Muslimat NU bisa mengambil peran dalam membangkitkan kegiatan ekonomi. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh kaum ibu, mulai dari hal yang paling kecil sampai yang paling besar.
“Yang penting bermanfaat dan kalau bisa kegiatan itu dapat menggerakkan ekonomi meski hanya tingkat lokal,” tukas Emi. (Aryudi A Razaq/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
3
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua