Nasional

Lembaga Falakiyah PBNU Gelar Rukyatul Hilal Ramadhan 1442 H di 35 Titik

Sab, 10 April 2021 | 23:30 WIB

Lembaga Falakiyah PBNU Gelar Rukyatul Hilal Ramadhan 1442 H di 35 Titik

LF PBNU melaksanakan rukyatul hilal ini di 35 titik di seluruh Indonesia guna memenuhi metode penetapan awal bulan kalender Hijriyyah yang berterima di Nahdlatul Ulama.

Jakarta, NU Online
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LFPBNU) menggelar rukyatul hilal untuk menentukan awal bulan Ramadhan 1442 H pada esok, Senin (12/4) petang. Hari tersebut bertepatan dengan tanggal 29 Sya’ban 1441 H.


“Pada Senin Pon 29 Sya’ban 1442 H yang bertepatan dengan 12 April 2021 M dalam Almanak Hijriyyah Nahdlatul Ulama, akan berlangsung rukyatul hilal penentuan awal Ramadhan 1442 H,” kata Ma'rufin Sudibyo, Wakil Sekretaris LFPBNU melalui keterangan tertulis yang diterima NU Online.


LF PBNU melaksanakan rukyatul hilal ini di 35 titik di seluruh Indonesia guna memenuhi metode penetapan awal bulan kalender Hijriyyah yang berterima di Nahdlatul Ulama.

 

Pelaksanaan rukyatul hilal ini bertumpu pada protokol kesehatan yang telah disusun Lembaga Falakiyah PBNU. Sehingga mobilitas dan kerumunan massa dibatasi.


Selain upaya-upaya yang bersifat hablun minannas, Nahdlatul Ulama juga bersandar pada hablun minallah. Sehingga sebelum rukyatul hilal dilaksanakan, maka masing–masing Lembaga Falakiyah di PCNU dan PWNU yang menggelar rukyatul hilal akan menyelenggarakan shalat hajat dan istighotsah, berdoa mengetuk pintu langit agar terjauhkan dari marabahaya khususnya penyakit Covid–19.  


Protokol juga menekankan agar segenap jajaran LFNU membuka komunikasi dan bekerja sama dengan Satgas NU Peduli COVID–19 dan Satkorcab / Satkorwil Banser di cabang/wilayah masing-masing guna menopang pelaksanaan rukyatul hilal.


Adapun 35 titik lokasi rukyatul hilal tersebut adalah sebagai berikut.


1.    Tower Observatori Cikelet, Kab. Garut, Jawa Barat
2.    Pos Observasi Bulan Basmol, Kota Jakarta Barat, DKI Jakarta
3.    Pantai Holtekamp Muaratami, Kota Jayapura, Papua
4.    Pantai Penagan Bangka, Kab. Bangka, Bangka Belitung
5.    Pantai Baro Gebang, Kab. Cirebon, Jawa Barat
6.    Pantai Ujungnegoro, Kab. Batang, Jawa Tengah
7.    Universitas Muria Kudus, Kab. Kudus, Jawa Tengah
8.    Pos Observasi Bulan Cibeas Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat
9.    Pos Observasi Bulan Bukit Gelumpai, Lampung
10.    Makassar, Sulawesi Selatan
11.    Pantai Kalbut Situbondo Jawa Timur
12.    Banjarsari Blitar, Jawa Timur
13.    Pucuk Pelangi Blitar, Jawa Timur
14.    Masjid Agung at-Taqwa Bondowoso, Jawa Timur
15.    Pos Observasi Bulan Pedalen Kebumen, Jawa Tengah
16.    Menara Amarilis Balikpapan, Kalimantan Timur
17.    Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari Jakarta
18.    Pos Observasi Bulan Sunan Kaliwining Jember, Jawa Timur
19.    MAN 3 Kediri, Jawa Timur
20.    Observatorium Jokotole, IAIN Madura, Kab. Pamekasan, Jawa Timur
21.    Balai Rukyat NU Condrodipo Gresik, Jawa Timur
22.    Balai Rukyat Ibnu Syatir Ponorogo, Jawa Timur
23.    Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat
24.    Gunung Pandan Saradan, Kab. Madiun, Jawa Timur
25.    Pos Observasi Bulan Bela-Belu Bantul, DI Yogyakarta
26.    Pantai Pungkruk Jepara, Jawa Tengah
27.    Pantai Loang Baloq Mataram, Nusa Tenggara Barat
28.    Pantai Taneros Ambunten Sumenep, Jawa Timur
29.    Aula Terpadu IAIN Pontianak, Kalimantan Barat
30.    Pantai Kartini Jepara, Jawa Tengah
31.    Pantai Appabatu' Selayar,  Sulawesi Selatan
32.    Menara al-Husna MAJT Semarang, Provinsi Jawa Tengah
33.    Tanjung Kodok Lamongan, Kab. Lamongan,  Jawa Timur
34.    IAIN Pekalongan, Kota Pekalongan,  Jawa Tengah
35.    Pintu gerbang Makam Mbah Mudzakir Sayung, Kab. Demak, Jawa Tengah


Pewarta: Syakir NF
Editor: Muhammad Faizin