Lokakarya Literasi Digital di Semarang, LTNNU Tegaskan Bahaya Hoaks
-
Ahmad Rifqi Hidayat
- Kamis, 14 Juli 2022 | 15:30 WIB
Semarang, NU Online
Lembaga Ta’lif wan Nasyr PBNU bekerja sama dengan Kementerian Kominfo, LTN PWNU Jawa tengah, dan LTN PCNU Kota Semarang mengadakan lokakarya literasi digital. Kegiatan ini menekankan kembali tentang bahaya hoaks.
Wakil Ketua PWNU Jawa Tengah, H Yasir Alimi mengatakan bahwa kegiatan bertema 'Mengenal dan Menangkal Hoaks di Media Sosial' ini menurutnya layak menjadi semacam konsolidasi bagi kader dan pegiat NU di era post-truth (pasca-kebenaran).
Menurut Yasir, hoaks telah menjadi konsumsi publik secara luas. Karena itu, dia menerangkan bahwa masyarakat jangan kaget ketika hoaks begitu mendunia, sebab masyarakat sudah ketagihan hoaks di zaman post-truth.
"Memang kita sudah masuk dalam zaman post-truth, kebenaran sudah seolah tidak penting lagi, apa yang digambar dengan bagus akan diterima sebagai kenyataan, apa yang terus diulang-ulang akan (diyakini) menjadi kebenaran," terang Yasir Alimi, Kamis (14/7/2022) di gedung PCNU Kota Semarang, Jalan Puspogiwang I/47, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Masyarakat sudah mudah menerima hoaks, bukan karena suka bohong tapi karena zamannya," imbuh Yasir.
Yasir juga menyoroti tentang fenomena orang bertaubat dengan istilah hijrah belakangaan ini menjadi kontroversial lantaran hasilmya bertolak belakang dengan hasil orang tersebut dalam mempelajari ilmu agama setelah hijrah.
"Dulu sebelum berhijrah mengaku banyak dosa, namun setelah berhijrah menjadi seolah dirinya orang yang tidak memiliki dosa," kata Yasir.
Menurut dia, hal itu tidak lepas dari silsilah keguruan dalam mempelajari ilmu agama (sanad). Untuk itu, dirinya berpesan bahwa tugas berat para kader NU dalam berdakwah adalah menjaga sanad yang sesuai dengan pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Hadratussyekh Hasyim Asy'ari.
"Belajar ilmu agama yang tidak berasal dari sanad akan mudah ditumpangi oleh iblis, maka akan lebih gampang melakukan kekerasan, akan gampang melakukan kesombongan," ungkap Yasir.
Sementara, Ketua PCNU Kota Semarang, H Anasom menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Lembaga Ta'lif wan Nasyr PWNU Jawa Tengah yang melaksanakan program dari pusat tersebut di Semarang.
Kontributor: Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Fathoni Ahmad
Literasi Digital untuk Generasi Milenial
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
Terkait
Nasional Lainnya
Terpopuler Nasional
-
1
-
2
-
3
-
4
-
5
-
6
-
7
-
8
-
9
Rekomendasi
topik
Opini
-
- Rofiq Mahfudz | Senin, 29 Mei 2023
Kiai Pesantren Memaknai Politik dengan Bermartabat
-
- Hafis Azhari | Sabtu, 27 Mei 2023
Ketika Timur Semakin Mengenal Barat
-
- Ahmad Munji | Sabtu, 20 Mei 2023
Pilpres Turkiye 2023 dan Investasi Ideologis Erdogan
Berita Lainnya
-
Menaker Imbau Masyarakat Lebih Selektif Memilih Informasi Kerja di Luar Negeri
- Ketenagakerjaan | Ahad, 28 Mei 2023
-
Kemnaker Optimis UU PPRT Mampu Tekan Pelanggaran PRT
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Menaker Tegaskan Hubungan Industrial Harmonis Tingkatkan Produktivas Kerja
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Jakarta Bhayangkara Presisi bersama Pertamina Raih Runner-up di Final AVC Cup 2023
- Nasional | Selasa, 23 Mei 2023
-
Indonesia-Tiongkok Komitmen Perluas Kerja Sama Ketenagakerjaan
- Ketenagakerjaan | Selasa, 23 Mei 2023
-
Gerakkan Hidup Sehat, Fatayat NU Sulsel Bagi-Bagi Sayur ke Masyarakat
- Daerah | Senin, 22 Mei 2023
-
Menaker Ida Dorong Peningkatan Produktivitas Perempuan Melalui Wirausaha
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 20 Mei 2023
-
Serap Ratusan Juta Rupiah, Pembangunan Mushala NU Ranting Dlingo Bantul Usai
- Daerah | Kamis, 18 Mei 2023
-
Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing SDM di Daerah, Menaker Apresiasi Hibah Lahan dari Pemda
- Ketenagakerjaan | Rabu, 17 Mei 2023