Pernak-Pernik Munas NU Laris Manis
NU Online · Ahad, 16 September 2012 | 13:02 WIB
Cirebon, NU Online
Munas Alim Ulama dan Konbes NU 2012 dalam sekejap telah menyulap perkampungan Kempek menjadi pasar tiban. Hajatan besar ini dimanfaatkan para pedagang menawarkan aneka barang di sekeliling lokasi acara.
<>
Pernak-pernik bertemakan NU dan Munas termasuk yang banyak memikat pembeli. Salah seorang pembeli, H Awang Fathuddin, terlihat memborong sebelas gantungan kunci berlogo Munas NU di sebuah lapak tak jauh dari pintu gerbang Pesantren Kempek Cirebon, Sabtu (15/9) malam.
“Ini buat kenang-kenangan di daerah,” ujar peserta Munas utusan NU Kalimantan selatan ini.
Sang penjual, H Unus, mengaku meraup keuntungan lumayan banyak dari hasil usahanya ini. Gantungan kunci dipatok dengan harga Rp 10.000, semetara barang lain adalah korek api (Rp 40.000), polpen (Rp 20.000), dan lencana (Rp 10.000). Seluruh pernak-pernik ini mengandung gambar lambang resmi NU atau logo Munas NU 2012.
Unus mendirikan lapaknya sejak Kamis (13/9) pagi, sebelum peserta Munas banyak berdatangan ke lokasi. Meski demikian pengunjung dari masyarakat sekitar sudah terlihat ramai.
“Sehari mencapai dua juta. Kalau keuntungannya, rahasia,” pungkasnya sambil tersenyum.
Secara terpisah tampak pula beberapa lapak yang menyediakan jaz, kaos, kemeja, stiker, dan kopyah, bergambar talijagat dan bintang sembilan dikerumni calon pembeli. Tak hanya peserta Munas, mereka juga terdiri dari para santri dan masyarakat Cirebon.
Redaktur : Hamzah Sahal
Penulis : Mahbib Khoiron
Terpopuler
1
KH Miftachul Akhyar: Menjadi Khalifah di Bumi Harus Dimulai dari Pemahaman dan Keadilan
2
Amerika Bom 3 Situs Nuklir Iran, Ekskalasi Perang Semakin Meluas
3
Nota Diplomatik Arab Saudi Catat Sejumlah Kesalahan Penyelenggaraan Haji Indonesia, Ini Respons Dirjen PHU Kemenag
4
Houthi Yaman Ancam Serang Kapal AS Jika Terlibat dalam Agresi Iran
5
Menlu Iran Peringatkan AS untuk Tanggung Jawab atas Konsekuensi dari Serangannya
6
PBNU Desak Penghentian Perang Iran-Israel, Dukung Diplomasi dan Gencatan Senjata
Terkini
Lihat Semua