Presiden Jokowi: Tak Perlu Takut Berlebihan dengan Virus Corona
NU Online · Kamis, 5 Maret 2020 | 14:45 WIB
“Jadi sebetulnya musuh terbesar kita saat ini adalah bukan virus itu sendiri, tapi rasa cemas, rasa panik, rasa ketakutan, dan berita-berita hoaks serta rumor,” katanya melalui video yang dirilis oleh akun Youtube Sekretariat Presiden pada Kamis (5/3).
Oleh karena itu, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa tidak perlu takut. Pasalnya, lebih dari 90 persen penderita yang terkena virus tersebut berhasil sembuh.
Untuk itu, guna menghindari tertularnya virus tersebut, Jokowi mengimbau kepada masyarakat agar dapat mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik secara berkala. Ia pun mencontohkannya dengan mencuci tangan pada wastafel.
Di samping itu, ia juga mengingatkan agar menghindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan telapak tangan secara langsung. Pasalnya, telapak tangan tentu akan menyentuh berbagai macam benda dan rentan terkena virus. Jika telapak tangan sudah terkena virus, maka virus itu akan mudah masuk ke dalam tubuh kita melalui hidung, mata, dan mulut.
Masyarakat juga diingatkan untuk menjaga jarak dengan siapa pun yang tengah menderita batuk dan bersin. Sebab, virus corona dapat menyebar melalui tetesan yang keluar saat batuk atau bersin. Saat bersin atau batuk, model pada video tersebut mencontohkan menutupnya dengan lengan, tidak dengan telapak tangan.
Guna memudahkan, bagi yang sakit perlu menggunakan masker. Jika belum mengenakannya, kita bisa memberikannya pada orang tersebut agar tidak menular pada yang lain.
Jokowi juga menegaskan bahwa keyakinan menjadi kekuatan untuk menghentikan laju virus tersebut.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Meyongsong HUT RI dengan Syukur dan Karya Nyata
2
Khutbah Jumat: Menjadikan Aktivitas Bekerja sebagai Ibadah kepada Allah
3
Jadwal Puasa Sunnah Sepanjang Agustus 2025, Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh
4
Khutbah Jumat: Menjaga Kerukunan dan Kerja Sama Demi Kemajuan Bangsa
5
Khutbah Jumat: Rawatlah Ibumu, Anugerah Dunia Akhirat Merindukanmu
6
Khutbah Jumat: Dalam Sunyi dan Sepi, Allah Tetap Bersama Kita
Terkini
Lihat Semua