Nasional

Sowan Ketum PBNU, PP Fatayat NU Laporkan 3 Agenda Kerja

Sel, 27 September 2022 | 14:00 WIB

Sowan Ketum PBNU, PP Fatayat NU Laporkan 3 Agenda Kerja

PP Fatayat NU sowan ke Ketua Umum PBNU. (Foto: dok Fatayat).

Jakarta, NU Online
Pengurus Pusat Fatayat Nahdlatul Ulama (PP Fatayat NU) bersilaturahim ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya, Jakarta, Selasa (27/9/2022). Kehadiran PP Fatayat NU ini diterima dan disambut hangat oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) di ruang kerjanya.

 

“Jadi, kita semua ini melakukan sowan dan mengenalkan kepengurusan PP Fatayat NU baru serta melaporkan beberapa progres kerja yang telah terlaksana,” kata Ketum PP Fatayat NU, Margaret Aliyatul Maimunah, kepada NU Online.

 

“Kita juga menyampaikan tiga agenda kerja yang menjadi highlight Fatayat kepada Gus Yahya,” sambungnya.

 

Tiga agenda kerja itu meliputi, penguatan keorganisasian, kaderisasi, dan dakwah serta kemandirian ekonomi perempuan, dan kesehatan reproduksi perempuan. Margaret mengungkapkan, ketiga agenda tersebut disepakati dan mendapat apresiasi dari Gus Yahya karena sesuai dengan visi-misi PBNU saat ini.

 

“Alhamdulillah Ketum PBNU mendukung rencana yang disampaikan oleh kami, karena Ketum juga meng-highlight rencana penguatan kaderisasi yang sejalan dengan visi PBNU,” ungkap tokoh kelahiran Jombang pada 11 Mei 1978 itu.

 

Lebih lanjut, ia mengatakan, Ketum PBNU berharap PP Fatayat NU dapat berjalan beriringan dengan PBNU dalam menyiapkan kader-kader Fatayat yang paham betul dengan cita-cita perjuangan, visi dan misi NU.

 

“Pesan dari ketum PBNU untuk arah gerakan Fatayat ke depan agar bisa seiring sejalan dengan visi misi PBNU hari ini. Itu menjadi poin utama dari diskusi kita tadi,” jelas Sekretaris Umum PP Fatayat NU 2015-2020 itu.

 

Selain ketiga agenda tersebut, dia menuturkan bahwa Fatayat juga berfokus pada program penurunan angka stunting. Fatayat NU mendorong stunting menjadi isu dalam Munas Alim Ulama NU, menjadi materi dakwah dalam sinergi dengan forum lintas agama, untuk mengurangi angka stunting, dan sebagainya.

 

“Program penurunan stunting tentu masih menjadi fokus kita bersama. Kita akan melakukan itu berdasarkan data,” ujarnya.

 

Lebih lanjut, dia menerangkan, beberapa waktu lalu PP Fatayat NU telah melakukan upgrading kepengurusan yang dilaksanakan di Jakarta. Saat ini, tim building Fatayat tengah menyiapkan agenda-agenda yang akan dilaksanakan ke depan.

 

“Kita sudah melakukan upgrading untuk kepengurusan Fatayat NU, sekarang tim building kita sedang prepare untuk kegiatan rencana strategis (Renstra), rapat kerja (Raker), rapat pimpinan nasional (Rapimnas), dan Pelantikan yang akan dilaksanakan pada 7-9 Oktober 2022,” terangnya.

 

Pewarta: Syifa Arrahmah
Editor: Aiz Luthfi