Warta

Jelang Kongres IPNU, Kandidat Ketua Bermunculan

Sen, 23 Maret 2009 | 04:28 WIB

Brebes, NU Online
Jelang Kongres  XVI IPNU DAN XV IPPNU  2009 yang bakal digelar di Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Benda Sirampog Brebes Jateng, 20-24 Juni 2009 bermunculan banyak kandidat. Diantaranya Rizky Riyadutaufiq (Indramayu, Jabar), Rizal Syarifudin (Makasar, Sulsel), Ashadi (Yogyakarta), Syauqi dam Imam Syafii (Jawa Timur) dan Caswiyono Rusdi (Batang, Jateng).

Banyaknya kandidat yang bermunculan menambah semaraknya kongres. Pasalnya, bisa menjadikan dinamika kongres dan bisa mewarnai kehidupan berorganisasi. “Makin banyak kandidat, makin dinamis kehidupan berorgansasi,” ungkap Wakil Sekretaris PP IPNU Rizky Riyadutaufiq saat bincang-bincang disela-sela Makesta PC IPNU-IPPNU di Mts Nurul Huda Jubang Bulakamba Brebes Ahad (22/3).<>

Termasuk Rizky, dia tertarik maju sebagai kandidat Ketua IPNU karena memandang IPNU ke depan harus dipegang oleh orang-orang yang memiliki integritas dan nilai juang yang tinggi terhadap eksistensi organisasi.

Lebih kongkritnya, lanjut Rizky, jangan sampai IPNU diarahkan top leader nya ke ranah politik praktis. Akan lebih pas kalau IPNU hanya menggarap proyek peradaban. “IPNU cukup menggarap proyek peradaban saja, tak perlu muluk-muluk ke ranah politik segala,” ungkapnya.

Rizky berobsesi, bila dipegang oleh dirinya akan menjadikan IPNU sebagai benteng globalisasi dan benteng Islam Transnasional. “Betapa peradaban kita sudah luluhlantak akibat globalisasi yang disikapi dengan salah kaprah,” kata Rizky.

Aqidah Islam Ahlussunah Wal Jamaah ala NU, sambungnya, memang sekarang telah dikepung. Sehingga boleh di kata sangat berat IPNU meneruskan perjuangan. “Tapi, dengan berbagai ikhtiar dan menguatkan kaderisasi IPNU hingga ke akar rumput, akan NU akan tetap kokoh,” ucapnya penuh yakin.

Majunya Rizky sebagai kandidat, karena mengklaim dirinya telah didukung seluruh Cabang Di Jawa Barat termasuk sebagian Jawa Tengah. “Dari 347 Cabang dan 32 Wilayah, Saya telah didukung lebih dari 200 cabang,” klaimnya.

Rizky membantah kalau kehadirannya di arena Makesta di Brebes ini dalam upaya mencari dukungan. “Ngga ada cari mencari dukungan, kami ke sini ya.... cuman menjalin Silaturohmi,” bantah Rizky yang didampingi mantan Ketua IPNU Kab. Tegal Nurkholis.

Makesta diikuti 500 peserta perwakilan Komisariat IPNU-IPPNU Mts Nurul Huda Jubang, Mts NU 12 Bulakparen, Mts Hasyim Asya'ari Petunjungan dan Mts Assalafiyah Luwungragi serta perwakilan dari 19 Ranting.

“Mudah-mudahan mereka yang ikut Makesta bisa menjadi generasi yang barokah, amanah dan mutaqin,” Kepala Mts Nurul Huda Jubang, Basori yang didampingi Ketua PC IPNU Brebes, Ahmad Munsip.

Acara yang digelar selama 2 hari ini, menurut Basori, mendapat respon dari dewan guru dan masyarakat sekitar. “Pengkaderan Makesta,  sudah pernah kami lakukan pada 2004. Tapi Insya allah Makesta akan kami agendakan setiap tahun usai penerimaan murid baru,” pungkasnya. (was)