16 Kelompok Usaha Bersama Muslimat NU Jepara Dikukuhkan
NU Online · Ahad, 30 Maret 2014 | 12:36 WIB
Jepara, NU Online
Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Jepara meresmikan 16 Kelompok Usaha Bersama (KUB), 1 milik Pimpinan Cabang (PC) dan 15 lainnya milik Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Jepara, di aula lantai 2 Gedung NU Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (29/3).
<>
Usai mengukuhkan, pengurus PC Muslimat NU yang diwakili Nur Saadah menyatakan, KUB merupakan tekad Muslimat untuk memberdayakan ekonomi umat. “Sebab usaha semisal catering, makanan ringan, konveksi dan handicraft yang dikelola KUB keuntungannya kembali untuk roda organisasi,” katanya.
Pengukuhan tersebut, menurutnya, juga tidak lepas dari pelatihan tata boga yang diselenggarakan PC Muslimat NU bekerjasama dengan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI pada 30 Oktober-31 Desember 2013 lalu.
Dalam kesempatan itu, pengurus KUB diberikan sosialisasi oleh Dinas Koperasi, UMKM dan Pengelolaan Pasar. Rumiyati dalam paparannya menyampaikan Muslimat NU sudah punya latar belakang berwirausaha. “Latar belakangnya sesuai tema harlah; dengan harlah Muslimat kita berdayakan ekonomi menuju kemandirian,” jelasnya.
Beberapa poin yang disampaikan Rumiyati terkait percaya diri, tidak mudah putus asa, organisasi dan pemasaran produk. Hal-hal tersebut lanjutnya harus melekat dalam pengelolaan KUB sehingga kedepan terus berkembang.
Senada dengan Nur Saadah, H Fatchan Subchi, staf khusus Kemenakertrans RI, memberikan semangat kepada pengelola KUB agar segera menggerakkan usahanya. “Ini adalah spirit kewirausahaan Muslimat yang perlu di-support agar organisasi kalangan ibu-ibu ini menjadi mandiri, khususnya bidang perekonomian,” paparnya. (Syaiful Mustaqim/Mahbib)
16 Kelompok Usaha Muslimat NU Jepara Dikukuhkan
Jepara, NU Online
Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Jepara meresmikan 16 Kelompok Usaha Bersama (KUB), 1 milik Pimpinan Cabang (PC) dan 15 lainnya milik Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Jepara, di aula lantai 2 Gedung NU Jepara, Jawa Tengah, Sabtu (29/3).
Usai mengukuhkan, pengurus PC Muslimat NU yang diwakili Nur Saadah menyatakan, KUB merupakan tekad Muslimat untuk memberdayakan ekonomi umat. “Sebab usaha semisal catering, makanan ringan, konveksi dan handicraft yang dikelola KUB keuntungannya kembali untuk roda organisasi,” katanya.
Pengukuhan tersebut, menurutnya, juga tidak lepas dari pelatihan tata boga yang diselenggarakan PC Muslimat NU bekerjasama dengan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI pada 30 Oktober-31 Desember 2013 lalu.
Dalam kesempatan itu, pengurus KUB diberikan sosialisasi oleh Dinas Koperasi, UMKM dan Pengelolaan Pasar. Rumiyati dalam paparannya menyampaikan Muslimat NU sudah punya latar belakang berwirausaha. “Latar belakangnya sesuai tema harlah; dengan harlah Muslimat kita berdayakan ekonomi menuju kemandirian,” jelasnya.
Beberapa poin yang disampaikan Rumiyati terkait percaya diri, tidak mudah putus asa, organisasi dan pemasaran produk. Hal-hal tersebut lanjutnya harus melekat dalam pengelolaan KUB sehingga kedepan terus berkembang.
Senada dengan Nur Saadah, H Fatchan Subchi, staf khusus Kemenakertrans RI, memberikan semangat kepada pengelola KUB agar segera menggerakkan usahanya. “Ini adalah spirit kewirausahaan Muslimat yang perlu disupport agar organisasi kalangan ibu-ibu ini menjadi mandiri, khususnya bidang perekonomian,” paparnya. (Syaiful Mustaqim/Mahbib)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
4
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
Terkini
Lihat Semua