Daerah
Bupati Lampung Tengah: Kekuatan Perempuan Muda NU Sangat Dahsyat
NU Online · Selasa, 9 April 2019 | 06:00 WIB
Pengurus Fatayat NU Lampung Tengah
Lampung Tengah, NU Online
Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto menegaskan bahwa kekuatan peran perempuan muda (Fatayat) di Indonesia khususnya di Lampung ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Fatayat NU mampu berkiprah dengan sangat produktif dan berkreatifitas menciptakan ruang bagi kesejahteraan masyarakat luas khususnya perempuan-perempuan muda NU.
Hal ini dikatakannya pada acara pelantikan pengurus Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (Fatayat NU) Kabupaten Lampung Tengah masa khidmat 2018-2023 di Komplek Pesantren Al Falah Kampung Jaya Sakti, Anak Tuha Lampung Tengah, Ahad (7/4) siang.
Pada acara yang dibarengkan dengan peringatan Hari Lahir Fatayat NU ke-69 ini, Bupati berharap Fatayat NU terus menggali potensi organisasi untuk ikut serta membangun daerah.
“Kekuatan perempuan muda NU sangat dahsyat. Fatayat NU seyogyanya menciptakan kenyamanan masyarakat dimulai dari keluarga masing-masing. Saya mengajak Fatayat NU Lampung Tengah, mari membangun Kabupaten ini dengan seluruh potensi yang ada dengan cara gotong-royong,” tambahnya.
Sementara dalam taushiyah kebangsaannya, Rais Syuriyah PBNU KH Ahmad Ishomuddin mengajak Fatayat NU untuk senantiasa istiqomah mengikuti ajaran Rasulullah SAW, para sahabat, tabi’in, tabiit-tabi’in hingga para ulama Ahlussunnah wal Jama'ah.
“Karena jam’iyah NU adalah wadah dan tempat ibadah, anti kekerasan, menebar kabaikan, cinta perdamaian dan yang menjalankan Sunah Rasulullah SAW yang berhaluan Ahlussunnah wal Jama'ah," tegasnya.
NU hari ini, lanjut ulama kelahiran Pringsewu, Lampung ini, bukan hanya berada di Indonesia saja. Saat ini sudah banyak Cabang Istimewa NU di luar negeri yang berdiri.
"Di mana ada NU maka negaranya pasti aman dan tentram. Karena NU bukan organisasi keagamaan yang berpaham radikal," kata Kiai Ishom pada acara bertemakan Merajut Kebhinekaan untuk Persatuan ini.
Hadir pada acara tersebut Ketua PBNU Bidang Ekonomi H Umar Syah, Ketua PW Fatayat NU Lampung Khalida, Pengurus NU Lampung Tengah, MWC NU Kecamatan Anak Tuha, Badan Otonom NU, Lembaga NU, instansi pemerintah dan militer serta ribuan kader-kader Fatayat NU dari 28 Kecamatan yang ada di Lampung Tengah. (Akhmad Syarief Kurniawan/Muhammad Faizin)
Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto menegaskan bahwa kekuatan peran perempuan muda (Fatayat) di Indonesia khususnya di Lampung ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Fatayat NU mampu berkiprah dengan sangat produktif dan berkreatifitas menciptakan ruang bagi kesejahteraan masyarakat luas khususnya perempuan-perempuan muda NU.
Hal ini dikatakannya pada acara pelantikan pengurus Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (Fatayat NU) Kabupaten Lampung Tengah masa khidmat 2018-2023 di Komplek Pesantren Al Falah Kampung Jaya Sakti, Anak Tuha Lampung Tengah, Ahad (7/4) siang.
Pada acara yang dibarengkan dengan peringatan Hari Lahir Fatayat NU ke-69 ini, Bupati berharap Fatayat NU terus menggali potensi organisasi untuk ikut serta membangun daerah.
“Kekuatan perempuan muda NU sangat dahsyat. Fatayat NU seyogyanya menciptakan kenyamanan masyarakat dimulai dari keluarga masing-masing. Saya mengajak Fatayat NU Lampung Tengah, mari membangun Kabupaten ini dengan seluruh potensi yang ada dengan cara gotong-royong,” tambahnya.
Sementara dalam taushiyah kebangsaannya, Rais Syuriyah PBNU KH Ahmad Ishomuddin mengajak Fatayat NU untuk senantiasa istiqomah mengikuti ajaran Rasulullah SAW, para sahabat, tabi’in, tabiit-tabi’in hingga para ulama Ahlussunnah wal Jama'ah.
“Karena jam’iyah NU adalah wadah dan tempat ibadah, anti kekerasan, menebar kabaikan, cinta perdamaian dan yang menjalankan Sunah Rasulullah SAW yang berhaluan Ahlussunnah wal Jama'ah," tegasnya.
NU hari ini, lanjut ulama kelahiran Pringsewu, Lampung ini, bukan hanya berada di Indonesia saja. Saat ini sudah banyak Cabang Istimewa NU di luar negeri yang berdiri.
"Di mana ada NU maka negaranya pasti aman dan tentram. Karena NU bukan organisasi keagamaan yang berpaham radikal," kata Kiai Ishom pada acara bertemakan Merajut Kebhinekaan untuk Persatuan ini.
Hadir pada acara tersebut Ketua PBNU Bidang Ekonomi H Umar Syah, Ketua PW Fatayat NU Lampung Khalida, Pengurus NU Lampung Tengah, MWC NU Kecamatan Anak Tuha, Badan Otonom NU, Lembaga NU, instansi pemerintah dan militer serta ribuan kader-kader Fatayat NU dari 28 Kecamatan yang ada di Lampung Tengah. (Akhmad Syarief Kurniawan/Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
2
Mendesak! Orientasi Akhlak Jalan Raya di Pesantren
3
40 Hari Wafat Gus Alam, KH Said Aqil Siroj: Pesantren Harus Tetap Hidup!
4
LD PBNU Ungkap Fungsi Masjid dalam Membina Umat yang Ramah Lingkungan
5
Mendaki Puncak Jabal Nur, Napak Tilas Kanjeng Nabi di Gua Hira
6
Orang-Orang yang Terhormat, Novel Sastrawan NU yang Dianggap Berbahaya Rezim Soeharto
Terkini
Lihat Semua
