Kepala Madrasah Aliyah (MA) Walisongo Pecangaan, H Muwassaun Niam SAg dalam ceramah Maulid Nabi mengungkapkan sebagai peserta didik perlu meningkatkan akhlakul karimah. Menurutnya, saat ini moral siswa sedang dalam keadaan krisis. Tentu akhlak terhadap siapa saja utamanya terhadap orang tua dan guru.
“Sebagai peserta didik harus selalu meningkatkan akhlakul karimah terhadap orang tua maupun guru,” ungkapnya.<>
Diutusnya Nabi Muhammad sebagai Rasul pamungkas, jelasnya seraya mengutip sebuah hadits tidak lain untuk menyempurnakan akhlak. “Apalagi sebagai siswa yang belajar di madrasah, moralitasnya harus lebih baik daripada teman-teman yang berada di sekolah umum maupun tidak sekolah,” jelasnya kepada NU Online, Sabtu (19/2).
Berakhlak kepada orang tua dan guru, lanjut pengasuh pondok pesantren Mathlaun Nasyiin Pecangaan bisa diaktualisasikan dengan taat dan patuh kepada orang tua serta tidak membantah kepada perintah baiknya. Sementara berakhlak kepada guru diantaranya dengan menghormatinya maupun melaksanakan semua tugas yang diberikan.
Siswa yang tidak memiliki akhlak, tambahnya jauh lebih ironi daripada Ujian Nasional (UN) April mendatang dan tidak menyandang gelar “lulus”. “Saya masih bisa tertawa kalau ada siswa yang tidak lulus ujian tetapi saya menangis kalau melihat siswa-siswi tidak berakhlak,” tuturnya. (qim)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
4
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
5
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
6
Sejumlah SD Negeri Sepi Pendaftar, Ini Respons Mendikdasmen
Terkini
Lihat Semua