Hindari Percaya Safar Bulan Sial, Malah Bikin Buntung
Salah satu yang melekat dari bulan Safar adalah disebut sebagai bulan sial. Dan kalau hal ini selalu jadi kepercayaan, bukan tidak mungkin selama bulan tersebut benar-benar buntung. Karenanya, umat Islam khususnya warga Nahdlatul Ulama hendaknya menghindari kepercayaan terhadap adanya bulan sial tersebut.
Kepercayaan terhadap adanya hari sial bisa dilacak keberadaannya sejak masa jahiliyah. Hari-hari tertentu dianggap sebagai hari yang membawa petaka atau kesialan, misalnya hari Rabu terakhir setiap bulannya. Keyakinan ini juga tetap ada setelah Islam datang, bahkan hingga kini.
Dalam interaksi sosial, tak jarang kita mendengar bahwa kesialan-kesialan itu nyata dalam arti betul-betul terjadi...
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.