Santri Harus Membaur dengan Masyarakat Syiarkan Agama
Lampung Timur, NU Online Lampung
Di mana saja santri berada harus membaur dengan masyarakat karena hal tersebut untuk lebih memudahkan perjalanan dalam perjuangan menegakkan agama Allah dan mengamalkan ilmu yang pernah didapat selama di pesantren.
Hal tersebut disampaikan Pengasuh Pesantren Miftahul Falah, KH Abdul Muhith dalam penyampaian ceramahnya pada acara halal bi halal dan reuni Kebangkitan Alumni Miftahul Falah Assya’roniyah (Kamilahas), yang digelar di halaman Pesantren Al-Mukminin, Desa Mandalasari, Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur, Senin (16/5/2022).
“Alumni pesantren harus menjalin hubungan antara santri dengan masyayikh, santri dengan santri, dan santri dengan pemerintah serta masyarakat,” ujarnya.
Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.