Nasional

Dari Rekonstruksi Pengacara David Ungkap Sejumlah Kebohongan Mario Dandy

Sen, 13 Maret 2023 | 20:30 WIB

Dari Rekonstruksi Pengacara David Ungkap Sejumlah Kebohongan Mario Dandy

Pengacara David, Mellisa Anggraini. (Foto: Dok. pribadi)

Jakarta, NU Online

Pengacara Crystalino David Ozora Mellisa Anggraini mengungkap berbagai kebohongan tersangka penganiayaan, Mario Dandy Satrio, dalam adegan rekonstruksi pada Jumat (10/3/2023). 


"Dalam rekonstruksi hari Jumat lalu banyak kebohongan dari tersangka MDS yang terungkap," kata Mellisa, sebagaimana diungkap melalui twitter, Senin (13/3/2023) hari ini. 


Mellisa mengungkapkan, salah satu kebohongan Mario adalah saat menyampaikan alasan penganiayaan karena dipicu oleh pelecehan yang dilakukan David.


"Dia (Mario) berbohong dengan menyampaikan adanya pelecehan yang dilakukan anak korban D kepada anak adiknya yang entah siapa maksudnya," tutur Mellisa. 


Ia menjelaskan bahwa berdasarkan bukti rekaman video atau rekonstruksi pun tidak ditemukan kalimat Mario yang mengonfimasi terkait pelecehan itu. 


"Yang ada hanya kata-kata arogansi seperti 'berani nggak lu sm gua anj***' (dan) 'gua nggak takut anak orang mati'. Dari awal dia hanya ingin membuktikan kepada anak (pelaku) AG bahwa dia lebih hebat, lebih jago," tutur Mellisa. 


Kebohongan lain, lanjutnya, adalah saat petugas satuan keamanan (satpam) datang pertama kali. Ketika itu, Mario mengatakan tengah bertamu ke rumah yang terdapat mobil berwarna merah. 


"Lalu kebohongan terkait (kalimat) free kick yang katanya itu kata-kata dari tersangka S (Shane Lukas)," ucap Mellisa. 


Kemudian akhir-akhir ini, Mario melalui kuasa hukumnya menyatakan kerap menanyakan kondisi David. "Dia sampaikan melalui kuasa hukumnya dia hanya bertanya kondisi anak korban D tanpa pernah bertanya terkait ayahnya juga anak AG. Wallahua'lam bisshawab," pungkasnya.


Kuasa Hukum Mario, Dolfie Rompas menyebut kliennya sering menanyakan kondisi David. Mario hanya bisa mengetahui perkembangan David melalui kuasa hukumnya lewat pemberitaan di media.


"Yang selalu ditanyakan bagaimana kondisi David? Sampai sejauh mana? Karena kan kami hanya dengar dari media katanya sudah membaik. Kami sampaikan seperti apa yang kami dengar dan kami tahu dari media," ujar Dolfie kepada wartawan di Polda Metro Jaya, pada Kamis (9/3/2023) lalu.


Sebagai informasi, per hari ini David sudah menjalani perawatan intensif di rumah sakit selama 21 hari atau 3 pekan, sejak 20 Februari 2023 lalu. Hari ini merupakan Senin keempat David belum bisa sadarkan diri secara sempurna. 


Namun, kabar baik selalu tersiar hari demi hari melalui sang ayah, Jonathan Latumahina. Ia mengabarkan, David saat ini sudah berhasil melewati masa-masa kritis dan memasuki tahap pemulihan. 


"Secara medis, motorik sudah sangat baik dan recovery (pemulihan) yang saat ini dilakukan adalah tahap kognitif (kesadaran). Butuh kesabaran untuk hal ini, insyaallah akan kita jalani. Allahumma lancar," kata Jonathan dalam keterangan video yang diunggahnya di facebook, Ahad (12/3/2023) kemarin. 


Pewarta: Aru Lego Triono

Editor: Fathoni Ahmad