Nasional

Dukung Dekarbonisasi Indonesia 2060, Harlah ke-99 NU Bakal Tanam 5000 Bibit Pohon

Sen, 28 Februari 2022 | 15:15 WIB

Dukung Dekarbonisasi Indonesia 2060, Harlah ke-99 NU Bakal Tanam 5000 Bibit Pohon

Peringatan Harlah ke-99 NU di Palembang dan Muara Enim, Sumsel mengagendakan penanaman 5000 bibit pohon.

Jakarta, NU Online
Peringatan hari lahir (Harlah) ke-99 Nahdlatul Ulama (NU) di Palembang dan Muara Enim, Sumatera Selatan bakal dihelat 3-5 Maret 2022 mendatang. Hajatan akbar tersebut bakal mengagendakan penanaman 5000 bibit pohon.


Rektor Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang Prof Nyayu Khodijah menerangkan bahwa agenda penanaman ribuan bibit pohon tersebut diinisiasi guna mendukung dekarbonisasi Indonesia tahun 2060 dan juga konservasi alam di lingkungan pendidikan.

 
Lebih lanjut, ia meyakini penanaman pohon tersebut dapat menunjang kenyamanan civitas akademika selama beraktivitas di lingkungan kampus.


"Penanaman pohon ini untuk membuat kampus menjadi lebih hijau dan memberikan kenyamanan bagi semua mahasiswa maupun dosen," kata Prof Nyayu, Ahad (27/2/2022) malam.


Penanaman pohon akan berlangsung di area UIN Raden Fatah Palembang, kampus Jakabaring di atas lahan berukuran sekitar 15 hektar.


Bibit pohon yang digunakan pun datang dari jenis yang berbeda. Nyayu menerangkan, jenis bibit yang digunakan didominasi oleh tanaman asal Sumatera Selatan. Beberapa jenis bibit pohon tersebut meliputi pohon meranti, pulai, mahoni, sirsak, ketapang mini, turi, trembesi, dan bambang lanang.


"Bibit diperoleh dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) melalui Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Musi," terang penulis buku Psikologi Pendidikan itu. 
Melalui kegiatan tersebut, ia berharap manfaat yang diberikan tidak hanya dituai oleh warga kampus UIN Raden Fatah Palembang, tetapi juga kepada masyarakat.


"Agar kampus lebih hijau, asri, dan memberikan kenyamanan serta kesejukan bagi warga kampus dan sekitarnya. Dan tentunya, mendukung gerakan dekarbonisasi Indonesia tahun 2060," ungkapnya.


Sebagai informasi, agenda tersebut akan dihadiri oleh sejumlah tokoh yakni jajaran pengurus PBNU, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartato, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, serta para civitas akademika UIN Raden Fatah Palembang.

  

Secara keseluruhan, rangkaian Harlah ke-99 NU di Palembang dan Muara Enim akan dihadiri Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, dan sejumlah ketua PBNU. Peserta acara meliputi perwakilan dari PWNU dan PCNU se-Pulau Sumatera, dengan narasumber dari kalangan pemerintah dan akademisi, juga perwakilan dari komunitas petani sawit.


Kontributor: Nuriel Shiami Indiraphasa
Editor: Aiz Luthfi