Nasional HAUL GUS DUR

Kesan Masyarakat Hadiri Haul Ke-13 Gus Dur di Ciganjur

Sab, 17 Desember 2022 | 21:47 WIB

Kesan Masyarakat Hadiri Haul Ke-13 Gus Dur di Ciganjur

Ratusan warga menghadiri Haul Ke-13 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Jalan Warung Sila, Kelurahan Cipedak, Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (17/12/2022) malam. (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online
Ratusan warga dari berbagai daerah memadati lokasi kediaman almaghfurlah KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Ciganjur, Jakarta, Sabtu (17/12/2022) malam.


Hujan yang turun malam ini tidak menyurutkan antusias warga untuk mengikuti rangkaian kegiatan Haul Ke-13 Gus Dur. Bahkan beberapa warga sudah tiba di lokasi sejak beberapa jam sebelum pelaksanaan puncak haul.


Tika, santri asal Indramayu Jawa Barat mengatakan sudah tiba dil okasi sejak sore. Ia datang bersama Pengasuh Pondok Pesantren Kebon Jambu Al Islamy Cirebon, Nyai Hj Masriyah Amfa.


Harus menempuh perjalanan selama tiga jam, Tika mengaku senang menghadiri Haul Gus Dur secara langsung di Ciganjur.


"Ini perdana (ikut haul Gus Dur di Ciganjur). Senang banget bisa hadir langsung bertemu para tokoh. Semoga tahun depan bisa kembali hadir lagi," tutur Tika ditemui NU Online di sela-sela acara.


Hal senada disampaikan Diana (40) warga Cinere, Depok, Jawa Barat. Ia bersama rekannya rela menempuh perjalanan menggunakan sepeda motor.


"Saya ini ibu rumah tangga. Baru pertama kali hadir langsung ke pengajian. Biasanya jarang keluar malam. Semoga mendapat barakah dari para ulama yang datang," ungkapnya.


Diana mengatakan, mendapatkan informasi haul Gus Dur dari putrinya yang kini menjadi asisten pribadi Yenni Wahid.


"Saya diajak putri saya untuk datang ke haul Gus Dur. Bahagia bisa melihat tokoh-tokoh, ulama secara langsung biasanya hanya tahu di Televisi," selorohnya.


Kenang Kebijakan Gus Dur

Dalam kesempatan itu, Diana menceritakan kenangan saat Gus Dur masih menjabat Presiden Ke-4 RI. Saat itu Indonesia pernah mengalami libur Ramadhan selama sebulan penuh pada masa Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di tahun 1999. 


"Saya masih ingat betul zaman Gus Dur dulu jadi Presiden saat ramadhan diliburkan selama sebulan," ucapnya. 


Haul Ke-13 Gus Dur mengusung tema Gus Dur dan Pembaharuan NU juga digelar secara daring di enam titik pondok pesantren yang menjadi lokasi Muktamar atau Munas Alim Ulama dan Konbes NU semasa Gus Dur memimpin PBNU.


Keenam pondok pesantren tersebut adalah Pesantren Sukorejo Situbondo, Pesantren Krapyak Yogyakarta, Pesantren Lirboyo Kediri, Pesantren Darussalamah Lampung Timur, Pesantren Qomarul Huda Bagu Nusa Tenggara Barat, dan Pesantren Cipasung Tasikmalaya. 


Kontributor: Suci Amaliyah
Editor: Kendi Setiawan