Nasional

Lembaga Falakiyah Instruksikan Rukyatul Hilal Awal Rabiul Akhir 1445 H Besok Sore

Sab, 14 Oktober 2023 | 13:00 WIB

Lembaga Falakiyah Instruksikan Rukyatul Hilal Awal Rabiul Akhir 1445 H Besok Sore

Ilustrasi Rukyatul Hilal. (Foto: Dok NU Online)

Jakarta, NU Online
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menginstruksikan kepada seluruh perukyah NU untuk dapat melakukan rukyatul hilal awal bulan Rabiul Akhir 1445 H. Hal ini mengingat bulan Rabiul Awal 1445 H telah menemui penghujungnya.


Instruksi tersebut disampaikan melalui Surat Instruksi Rukyah Rabiul Awwal 1445 H nomor 050/LF-PBNU/X/2023 yang ditandatangani Ketua LF PBNU KH Sirril Wafa dan Sekretaris LF PBNU H Asmui Mansur pada Sabtu (14/10/2023).


“Lembaga Falakiyah PBNU menginstruksikan kepada para perukyah Nahdlatul Ulama se–Indonesia untuk melaksanakan rukyah awal bulan Rabi’ul Akhir 1445 H pada hari Ahad Wage, 29 Rabiul Awal 1445 H / 15 Oktober 2023 M,” demikian bunyi surat tersebut.


LF PBNU meminta agar hasil rukyah mohon bisa dilaporkan secara tertulis melalui WhatsApp Group LFNU se–Indonesia. “Mohon juga untuk dilaporkan melalui WhatsApp Group LFNU se–Indonesia,” lanjut surat tersebut.


Sebagai informasi, hilal akhir Rabiul Awal 1445 H atau bertepatan dengan Ahad Wage, 15 Oktober 2023 M adalah 6 derajat 21 menit 15 detik dengan elongasi 7 derajat 47 menit 25 detik dan lama hilal di atas ufuk 26 menit 44 detik. Sementara ijtima (konjungsi) terjadi pada Ahad Wage 15 Oktober 2023 pukul 00:57:15 WIB.


Hal ini berdasarkan markaz Jakarta Gedung PBNU Jalan Kramat Raya Jakarta Pusat (koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT). Penghitungan ini dilakukan dengan metode falak (hisab) tahqiqi tadqiki ashri kontemporer khas Nahdlatul Ulama.


Adapun parameter hilal terkecil itu terdapat di Kota Merauke, Provinsi Papua Selatan. Ketinggian hilal di sana mencapai 5 derajat 34 menit dan elongasi hilal hakiki 6 derajat 44 menit, serta lama hilal di atas ufuk 23 menit 28 detik.


Sementara tinggi hilal terbesar terjadj di Kota Lhoknga, Provinsi Aceh. Ketinggian hilal di sana mencapai 5 derajat 54 menit, elongasi hilal hakiki 8 derajat 06 menit, dan lama hilal di atas ufuk 25 menit 38 detik.


Data di atas menunjukkan hilal sudah berada di atas ufuk dan sudah memenuhi kriteria imkanurrukyah. Pasalnya, tinggi hilal sudah melebih 3 derajat dan elongasi sudah lebih dari 6,4 derajat.