Parlemen

Pesan Anggota Komisi X ke KONI: Pembinaan Atlet Kudu Berjalan Baik

Kam, 10 September 2020 | 16:00 WIB

Pesan Anggota Komisi X ke KONI: Pembinaan Atlet Kudu Berjalan Baik

Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Muhammad Khadafi menerima kunjungan Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjend TNI (Purn) Marciano Norman di Ruang Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, pada Kamis (9/9). (FotoK dok. FPKB)

Jakarta, NU Online

Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Muhammad Khadafi menerima kunjungan Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjend TNI (Purn) Marciano Norman di Ruang Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, pada Kamis (9/9).


Dalam kesempatan tersebut, Khadafi mengatakan, pembinaan para atlet secara baik menjadi hal yang paling penting di tengah berbagai persoalan yang ada.


"Karena yang terpenting adalah bagaimana pembinaan para atlet ini bisa berjalan dengan nyaman dan baik," kata pria yang pernah menjadi pembalap itu.


Khadafi juga menyampaikan, akan mencarikan solusi permasalahan KONI dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) secara bersama-sama. "Jangan sampai KONI dan KOI ini terjadi konflik, sebab yang pasti dirugikan adalah para atlet dan olahraga raga," ujarnya.


Peran KONI dan KOI, menurutnya, perlu diatur secara baik. "Kita perlu melihat secara objektif peran dan ruang lingkup KONI maupun KOI. Karena peranya penting untuk peningkatan prestasi atlet Indonesia," ujar Khadafi.


Lebih lanjut, Rektor Universitas Malahayati itu mengatakan, peran KONI sangat penting terutama terkait peningkatan prestasi atlet-atlet Indonesia. Karenanya, ia mendorong agar olahraga, pendidikan, dan tata kelola KONI dapat terintegrasi.


"Kita sepakat untuk sama-sama mendorong agar olahraga ini bisa terintegrasi dengan pendidikan serta tata kelola KONI agar pembinaan atlet secara nyaman dalam berlatih dan meraih prestasi," terangnya.


Sebelumya, Marciano mengatakan, perlu ada revisi tata kelola pembinaan atlet dan sistem olahraga nasional. Kepala BIN 2011-2015 itu menginginkan adanya penguatan peran KONI dalam memajukan olahraga nasional.


Pewarta: Syakir NF

Editor: Fathoni Ahmad