Nasional

Dukung Akses Kesehatan, Gusdurian Peduli Salurkan 4 Unit Ambulans Laut

Ahad, 10 April 2022 | 06:00 WIB

Dukung Akses Kesehatan, Gusdurian Peduli Salurkan 4 Unit Ambulans Laut

Kornas Jaringan Gusdurian, Alissa Wahid (ketiga dari kanan). (Foto: Istimewa)

Jakarta, NU Online 
Dalam rangka memberikan dukungan akses kesehatan bagi warga di wilayah kepulauan Indonesia, Gusdurian Peduli menyalurkan bantuan 4 unit Ambulans Laut. Bantuan ini akan segera dikirim ke komunitas Gusdurian yang ada di Lembata, Nusa Tenggara Timur, Maluku Tenggara, Halmahera Utara, dan Riau.


4 Unit Ambulans Laut canggih ini merupakan bantuan dari Corporate Social Responsibility (CSR) Panitia Hari Ulang Tahun ke-44 Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).


Bantuan ambulans laut ini diserahkan secara simbolis oleh Ketua HUT ke-44 Pasar Modal Indonesia sekaligus Direktur KSEI, Syafruddin kepada Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid di lokasi galangan kapal PT Blambangan Raya Perkasa, Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur pada Sabtu (9/4/2022).


Penyerahan tersebut disaksikan langsung oleh Direktur Statistik dan Infromasi Pasar Modal OJK Muhammad Touriq dan Deputi Direktur Kantor OJK Regional 4 Jawa Timur Mohamad Eka Gonda Sukmana.


Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian, Alissa Wahid menyampaikan bahwa ambulans laut ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang berada di wilayah kepulauan, khususnya pulau terluar yang jauh dari fasilitas layanan kesehatan.


Gagasan ambulans laut ini, lanjut Alissa, berawal dari temuan Gusdurian Peduli di lapangan saat memberikan bantuan bagi warga terdampak Covid-19 di beberapa wilayah kepulauan di Indonesia.


“Ambulans laut ini sangat penting artinya untuk menyelamatkan banyak nyawa warga yang berada di wilayah kepulauan,” tutur Ketua PBNU itu.


Direktur PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) Syafruddin menjelaskan, pemberian ambulans laut sangat tepat dengan kondisi geografis di Indonesia. Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki lebih dari 17 ribu pulau, Indonesia memiliki sekitar 7 ribu pulau berpenghuni dengan pulau-pulau kecil yang tersebar di beberapa provinsi.


Terlebih lagi, ungkapnya, masyarakat yang tinggal di daerah kepulauan masih minim dari jangkauan fasilitas dan tenaga kesehatan khususnya di masa pandemi Covid-19 dengan jumlah kasus positif yang cukup tinggi.


“Melihat keterbatasan fasilitas dan minimnya tenaga kesehatan di daerah kepulauan, kehadiran ambulans laut ini diharapkan dapat membantu penanganan pasien yang memerlukan tindakan cepat,” ungkap Syafruddin.


Sementara itu, Ketua Gusdurian Peduli A'ak Abdullah al-Kudus berharap pemberian bantuan ambulans laut untuk warga di wilayah kepulauan ini bisa berlanjut. “Saya berharap tahun depan bisa memberikan bantuan ambulans laut lagi untuk pulau-pulau yang lain,” harapnya.


Bagi masyarakat yang ingin membantu pengadaan Ambulans Laut untuk warga di daerah kepulauan Indonesia bisa menyalurkan donasinya melalui rekening BCA Cabang Kaliurang 8610603999 atas nama Yayasan Jaringan Gusdurian Peduli dengan menambahkan kode “075” di akhir nominal. Contoh Rp. 1.000.075.


Kontributor: Suci Amaliyah
Editor: Musthofa Asrori